Menurut Arifin, karakter Anak Medan itu lugas, tegas dan berani. Akhyar bisa digolongkan berani, baik selama menjadi Anggota DPRD Medan periode 1999-2004 dan saat ini menjadi Plt Wali Kota Medan. Selanjutnya, Akhyar juga lugas dan itu sering terlihat dalam pemberitaan di media massa cetak, online maupun elektronik.
“Karakter anak Medan itu salah satunya, ya seperti itu, berani berbicara, berani bertindak dan tetap bermusyawarah ketika kebijakan itu lahir,” katanya.
Selain itu, Akhyar juga tampil sederhana dan masuk ke semua kalangan, baik kalangan atas hingga ke bawah. Inilah yang semakin menguatkan karakter anak Medan bagi Akhyar.
“Saya sangat yakin warga Medan menginginkan sosok yang berkarakter,” ujar sosok yang juga Dekan FISIP UMSU tersebut.
Secara karier politik. Akhyar juga konsisten dalam berpartai, walaupun tak memiliki jabatan kepengurusan dan jabatan lainnya, Akhyar selalu konsisten berpartai.
“Politisi seperti Akhyar ini bertipe setia. Ia sudah menujukkan loyalitasnya terhadap partai dan bersikap dalam karier politiknya. Saya yakin loyalitas Akhyar dalam bersikap, baik di partainya sendiri PDIP dan partai lainnya menjadi modal yang kuat bagi Akhyar,” sebutnya.
Dari pengamatan selama ini, menurut Arifin, Akhyar memiliki perjalanan karier yang baik dalam bekerja dan berhubungan dengan semua kelompok masyarakat, baik itu kelompok agama, kelompok kepemudaan, akademis dan marga-marga, Akhyar bergaul tanpa membeda-bedakab dan selalu bersikap baik.[R]
" itemprop="description"/>Menurut Arifin, karakter Anak Medan itu lugas, tegas dan berani. Akhyar bisa digolongkan berani, baik selama menjadi Anggota DPRD Medan periode 1999-2004 dan saat ini menjadi Plt Wali Kota Medan. Selanjutnya, Akhyar juga lugas dan itu sering terlihat dalam pemberitaan di media massa cetak, online maupun elektronik.
“Karakter anak Medan itu salah satunya, ya seperti itu, berani berbicara, berani bertindak dan tetap bermusyawarah ketika kebijakan itu lahir,” katanya.
Selain itu, Akhyar juga tampil sederhana dan masuk ke semua kalangan, baik kalangan atas hingga ke bawah. Inilah yang semakin menguatkan karakter anak Medan bagi Akhyar.
“Saya sangat yakin warga Medan menginginkan sosok yang berkarakter,” ujar sosok yang juga Dekan FISIP UMSU tersebut.
Secara karier politik. Akhyar juga konsisten dalam berpartai, walaupun tak memiliki jabatan kepengurusan dan jabatan lainnya, Akhyar selalu konsisten berpartai.
“Politisi seperti Akhyar ini bertipe setia. Ia sudah menujukkan loyalitasnya terhadap partai dan bersikap dalam karier politiknya. Saya yakin loyalitas Akhyar dalam bersikap, baik di partainya sendiri PDIP dan partai lainnya menjadi modal yang kuat bagi Akhyar,” sebutnya.
Dari pengamatan selama ini, menurut Arifin, Akhyar memiliki perjalanan karier yang baik dalam bekerja dan berhubungan dengan semua kelompok masyarakat, baik itu kelompok agama, kelompok kepemudaan, akademis dan marga-marga, Akhyar bergaul tanpa membeda-bedakab dan selalu bersikap baik.[R]
"/>Menurut Arifin, karakter Anak Medan itu lugas, tegas dan berani. Akhyar bisa digolongkan berani, baik selama menjadi Anggota DPRD Medan periode 1999-2004 dan saat ini menjadi Plt Wali Kota Medan. Selanjutnya, Akhyar juga lugas dan itu sering terlihat dalam pemberitaan di media massa cetak, online maupun elektronik.
“Karakter anak Medan itu salah satunya, ya seperti itu, berani berbicara, berani bertindak dan tetap bermusyawarah ketika kebijakan itu lahir,” katanya.
Selain itu, Akhyar juga tampil sederhana dan masuk ke semua kalangan, baik kalangan atas hingga ke bawah. Inilah yang semakin menguatkan karakter anak Medan bagi Akhyar.
“Saya sangat yakin warga Medan menginginkan sosok yang berkarakter,” ujar sosok yang juga Dekan FISIP UMSU tersebut.
Secara karier politik. Akhyar juga konsisten dalam berpartai, walaupun tak memiliki jabatan kepengurusan dan jabatan lainnya, Akhyar selalu konsisten berpartai.
“Politisi seperti Akhyar ini bertipe setia. Ia sudah menujukkan loyalitasnya terhadap partai dan bersikap dalam karier politiknya. Saya yakin loyalitas Akhyar dalam bersikap, baik di partainya sendiri PDIP dan partai lainnya menjadi modal yang kuat bagi Akhyar,” sebutnya.
Dari pengamatan selama ini, menurut Arifin, Akhyar memiliki perjalanan karier yang baik dalam bekerja dan berhubungan dengan semua kelompok masyarakat, baik itu kelompok agama, kelompok kepemudaan, akademis dan marga-marga, Akhyar bergaul tanpa membeda-bedakab dan selalu bersikap baik.[R]
"/>