Bakal di Gelontor Stimulus, Pasar Keuangan Membaik

Kinerja IHSG membaik pada perdagangan hari ini. IHSG dibuka menguat di level 3.995,52. Kinerja IHSG terus mengalami penguatan dimana sejauh ini naik dikisaran 4.125.57. Kinerja sejumlah bursa global yang dimotori oleh AS menguat dalam dua hari perdagangan. Bursa di AS 2 hari yang lalu sempat naik 11%-an, dan kemarin naik 2% lebih. IHSG sejauh ini naik 4.8%-an dipicu oleh membaiknya kinerja bursa di Asia dan global. Walaupun IHSG masih dibayangi oleh data jumlah pasien corona yang terus mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir. Belum ada tanda-tanda kemungkinan data tersebut menunjukan berhenti dan mulai ada kemungkinan mengalami penurunan. Dari eksternal sendiri, ada begitu banyak sentimen positif khususnya dari AS yang membuat kinerja pasar keuangannya membaik. "Diantaranya adalah rencana gelontoran stimulus yang akan memperbaiki daya beli masyarakat di AS yang nantinya akan menjadi motor perbaikan ekonomi di AS dan diyakini berimbas pada ekonomi dunia," kata pengamat ekonomi Gunawan Benjamin kepada RMOLSumut, Kamis (26/3) Disisi lain, IHSG yang menguat juga dibarengi dengan penguatan Rupiah pada perdagangan hari ini. Rupiah diperdagangkan menguat di level 16.290 per US Dolar pada perdagangan pagi ini. "Semua indikator pasar keuangan domestik diperkirakan akan mengalami penguatan hingga penutupan perdagangan hari ini," pungkasnya.[R]

Kinerja IHSG membaik pada perdagangan hari ini. IHSG dibuka menguat di level 3.995,52. Kinerja IHSG terus mengalami penguatan dimana sejauh ini naik dikisaran 4.125.57. Kinerja sejumlah bursa global yang dimotori oleh AS menguat dalam dua hari perdagangan. Bursa di AS 2 hari yang lalu sempat naik 11%-an, dan kemarin naik 2% lebih. IHSG sejauh ini naik 4.8%-an dipicu oleh membaiknya kinerja bursa di Asia dan global. Walaupun IHSG masih dibayangi oleh data jumlah pasien corona yang terus mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir. Belum ada tanda-tanda kemungkinan data tersebut menunjukan berhenti dan mulai ada kemungkinan mengalami penurunan. Dari eksternal sendiri, ada begitu banyak sentimen positif khususnya dari AS yang membuat kinerja pasar keuangannya membaik. "Diantaranya adalah rencana gelontoran stimulus yang akan memperbaiki daya beli masyarakat di AS yang nantinya akan menjadi motor perbaikan ekonomi di AS dan diyakini berimbas pada ekonomi dunia," kata pengamat ekonomi Gunawan Benjamin kepada RMOLSumut, Kamis (26/3) Disisi lain, IHSG yang menguat juga dibarengi dengan penguatan Rupiah pada perdagangan hari ini. Rupiah diperdagangkan menguat di level 16.290 per US Dolar pada perdagangan pagi ini. "Semua indikator pasar keuangan domestik diperkirakan akan mengalami penguatan hingga penutupan perdagangan hari ini," pungkasnya.