Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan bergerak cepat untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang pemukimannya terkena banjir.
Evakuasi dilakukan bagi warga yang tinggal di kawasan pinggiran Sungai Babura yang meluap akibat hujan deras yang mengguyur Kota Medan, Kamis (18/8/2022).
Data dari pihak BPBD menyebutkan, korban banjir yang dievakuasi menggunakan perahu karet. Sementera sebagian lainnya sudah terlebih dahulu mengungsi begitu air mulai naik.
“Sebagian warga saat ini mengungsi di Masjid Muttaqin. Mereka berasal dari lingkungan 2 dan lingkungan 3, kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor,” demikian diinformasikan oleh pihak Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Medan.
Dijelaskan, banjir yang terjadi di lokasi ini akibat luapan Sungai Babura akibat curah hujan deras. Ketinggian air pada rumah warga mencapai 80 cm hingga 1 meter. Hal ini membuat mereka harus dievakuasi. Total terdapat 150 rumah yang terendam banjir, dimana rumah tersebut dihuni 160 KK dengan jumlah jiwa mencapai 485.
Selain di Kelurahan Kwala Bekala, banjir pada sejumlah pemukiman lainnya juga terjadi seperti di Jalan Setia Budi, Gang Family dan Gang Saudara, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal. Pada pemukiman warga, ketinggian air mencapai 1 meter.
Total terdapat 244 kepala keluarga yang menjadi korban banjir dengan total 976 jiwa. Berbagai upaya penanganan saat ini sudah dilakukan kepada warga yang dievakuasi. Bantuan logistik sudah diturunkan kepada warga di Kwala Bekala.
© Copyright 2024, All Rights Reserved