Kapolda Sumatera Utara, Irjen Martuani Sormin memberikan Piagam Penghargaan kepada anggotanya yang menunjukkan prestasi dalam bekerja. Salah satu prestasi yang mendapat atensinya yakni pengungkapan kasus pembunuhan terhadap hakim PN Medan Jamaluddin. Para personil yang tergabung dalam tim pengungkapan kasus yang diberi penghargaan tersebut salah satu diantaranya yakni Kompol Martuasah Tobing. Peran perwira yang saat ini menjabat Kapolsek Medan Baru ini dinilai sangat besar dalam pengungkapan kasus tersebut. Dimana Kompol Martuasah menjadi sosok sentral yang melakukan analisis terhadap pola komunikasi para pelaku dalam merencanakan pembunuhan tersebut. Dari hasil analisisnya itu jugalah petugas kemudian menemukan petunjuk yang jelas untuk menangkap para pelaku. "Kami bersyukur dapat melaksanakan tugas mengungkap kasus pembunuhan tersebut. Dan saya sangat berterima kasih atas atensi dari bapak Kapolda Sumut. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk semakin giat dalam menjalankan tugas," kata Martuasah, Selasa (18/2). Diketahui kasus pembunuhan hakim PN Medan Jamaluddin terjadi pada Jumat 29 September 2020 lalu. Jenazahnya dibuang di dalam mobilnya Toyota Land Cruiser BK 77 HD di areal kebun sawit Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang. Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang ternyata didalangi oleh istri dari Jamaluddin.[R]
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Martuani Sormin memberikan Piagam Penghargaan kepada anggotanya yang menunjukkan prestasi dalam bekerja. Salah satu prestasi yang mendapat atensinya yakni pengungkapan kasus pembunuhan terhadap hakim PN Medan Jamaluddin. Para personil yang tergabung dalam tim pengungkapan kasus yang diberi penghargaan tersebut salah satu diantaranya yakni Kompol Martuasah Tobing. Peran perwira yang saat ini menjabat Kapolsek Medan Baru ini dinilai sangat besar dalam pengungkapan kasus tersebut. Dimana Kompol Martuasah menjadi sosok sentral yang melakukan analisis terhadap pola komunikasi para pelaku dalam merencanakan pembunuhan tersebut. Dari hasil analisisnya itu jugalah petugas kemudian menemukan petunjuk yang jelas untuk menangkap para pelaku. "Kami bersyukur dapat melaksanakan tugas mengungkap kasus pembunuhan tersebut. Dan saya sangat berterima kasih atas atensi dari bapak Kapolda Sumut. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk semakin giat dalam menjalankan tugas," kata Martuasah, Selasa (18/2). Diketahui kasus pembunuhan hakim PN Medan Jamaluddin terjadi pada Jumat 29 September 2020 lalu. Jenazahnya dibuang di dalam mobilnya Toyota Land Cruiser BK 77 HD di areal kebun sawit Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang. Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang ternyata didalangi oleh istri dari Jamaluddin.© Copyright 2024, All Rights Reserved