Jaringan pengamanan sosial sebagai solusi terhadap warga terdampak Covid 19 yang dikeluarkan Pemerintah seperti pertunjukan film yang sama sekali tidak menghibur. "Diibaratkan pemerintah seperti main film. Masyarakat disuruh diam di rumah, tanpa ada solusi konkret bagi mereka yang berdiam diri," kata Koordinator Gerakan Bergotong-royong Relawan Covid-19, Bobi Septian kepada RMOLSumut, Senin 20/4). Tanpa pekerjaan dan tanpa kebutuhan sandang dan pangan, lanjut Bobi, bagaimana warga bisa terhibur dengan hiburan yang dipertontonkan pemerintah. "Sementara itu, masyarakat yang berjualan disuruh menutup dagangannya. Pemerintah terus tayangkan film yang tak mengedukasi," lanjut dia. Padahal, dikatakan Boby, dalam situasi darurat seperti ini pemerintah justru ketat melakukan edukasi dan mitigasi kepada masyarakat. "Psychal Distancing itu harus diedukasi kepada masyarakat. Agar sektor ekonomi tetap berjalan. Bangun edukasi di tingkat lingkungan terkecil, agar masyarakat mendapat informasi yang jelas dan lingkungan terkecil akan menjadikan kekuatan bergotong royong yang kompleks," "Di lingkungan terkecil harus didata masyarakat yang terdampak, agar proses distribusi tepat sasaran," demikian Bobi. [R]
Jaringan pengamanan sosial sebagai solusi terhadap warga terdampak Covid 19 yang dikeluarkan Pemerintah seperti pertunjukan film yang sama sekali tidak menghibur. "Diibaratkan pemerintah seperti main film. Masyarakat disuruh diam di rumah, tanpa ada solusi konkret bagi mereka yang berdiam diri," kata Koordinator Gerakan Bergotong-royong Relawan Covid-19, Bobi Septian kepada RMOLSumut, Senin 20/4). Tanpa pekerjaan dan tanpa kebutuhan sandang dan pangan, lanjut Bobi, bagaimana warga bisa terhibur dengan hiburan yang dipertontonkan pemerintah. "Sementara itu, masyarakat yang berjualan disuruh menutup dagangannya. Pemerintah terus tayangkan film yang tak mengedukasi," lanjut dia. Padahal, dikatakan Boby, dalam situasi darurat seperti ini pemerintah justru ketat melakukan edukasi dan mitigasi kepada masyarakat. "Psychal Distancing itu harus diedukasi kepada masyarakat. Agar sektor ekonomi tetap berjalan. Bangun edukasi di tingkat lingkungan terkecil, agar masyarakat mendapat informasi yang jelas dan lingkungan terkecil akan menjadikan kekuatan bergotong royong yang kompleks," "Di lingkungan terkecil harus didata masyarakat yang terdampak, agar proses distribusi tepat sasaran," demikian Bobi.© Copyright 2024, All Rights Reserved