Lonjakan Kendaraan Di Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Diprediksi H-1 dan H+1 Lebaran 2019
Pihak pengelola ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi (MKTT) memprediksi puncak kepadatan kendaraan diprediksi terjadi pada H-1 hingga H+1 Lebaran 2019. Hal ini disampaikan Direktur Operasional Ruas Tol MKTT, Agus Cholid.
"Kami prediksi puncak arus akan terjadi pada tiga hari tersebut. Kalau harian biasanya sekitar 26 ribu kendaraan, pada puncak tersebut bisa mencapai 46 ribu kendaraan," katanya, Jumat (31/5/2019).
Agus menjelaskan, untuk melancarkan mudik Lebaran 2019 ini pihaknya sudah mulai mengoperasikan rest area yang terletak di Km 65-700 yang dapat diakses dari dua arah. Pada rest area tersebut mereka menyediakan berbagai fasilitas istirahat, mushola, toilet hingga tempat top up kartu tol elektronik. Mereka berharap warga memanfaatkan rest area tersebut untuk melancarkan perjalanan mereka.
"Kami mengimbau kepada pengguna jalan agar mengisi atau top up E-Tol di res area," ujarnya.
Ia menambahkan untuk melancarkan proses pembayaran pada pintu tol, pihaknya juga akan menyediakan mobile reader. Alat ini dioperasikan dengan harapan antrian-antrian panjang tidak terjadi lagi di pintu tol untuk transaksi.
"Kita sudah menyiapkan mobile reader bilamana terjadi antrian panjang," pungkasnya.
Data yang diperoleh menyebutkan kenaikan volume kendaraan menggunakan ruas tol MKTT terus terjadi. Peningkatan tersebut terjadi sejak H-10. Hari ini volume kendaraan yang menggunakan ruas tol MKTT sudah mencapai 32 ribu dan diprediksi terus naik hingga masa puncak arus mudik.
Lonjakan Kendaraan Di Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Diprediksi H-1 dan H+1 Lebaran 2019
Pihak pengelola ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi (MKTT) memprediksi puncak kepadatan kendaraan diprediksi terjadi pada H-1 hingga H+1 Lebaran 2019. Hal ini disampaikan Direktur Operasional Ruas Tol MKTT, Agus Cholid.
"Kami prediksi puncak arus akan terjadi pada tiga hari tersebut. Kalau harian biasanya sekitar 26 ribu kendaraan, pada puncak tersebut bisa mencapai 46 ribu kendaraan," katanya, Jumat (31/5/2019).
Agus menjelaskan, untuk melancarkan mudik Lebaran 2019 ini pihaknya sudah mulai mengoperasikan rest area yang terletak di Km 65-700 yang dapat diakses dari dua arah. Pada rest area tersebut mereka menyediakan berbagai fasilitas istirahat, mushola, toilet hingga tempat top up kartu tol elektronik. Mereka berharap warga memanfaatkan rest area tersebut untuk melancarkan perjalanan mereka.
"Kami mengimbau kepada pengguna jalan agar mengisi atau top up E-Tol di res area," ujarnya.
Ia menambahkan untuk melancarkan proses pembayaran pada pintu tol, pihaknya juga akan menyediakan mobile reader. Alat ini dioperasikan dengan harapan antrian-antrian panjang tidak terjadi lagi di pintu tol untuk transaksi.
"Kita sudah menyiapkan mobile reader bilamana terjadi antrian panjang," pungkasnya.
Data yang diperoleh menyebutkan kenaikan volume kendaraan menggunakan ruas tol MKTT terus terjadi. Peningkatan tersebut terjadi sejak H-10. Hari ini volume kendaraan yang menggunakan ruas tol MKTT sudah mencapai 32 ribu dan diprediksi terus naik hingga masa puncak arus mudik.
BERITA SEBELUMNYA
Mahathir Mohamad Usulkan Mata Uang Regional Baru Berbasis Emas
BERITA BERIKUTNYA
MK Terima 340 Laporan Gugatan, Hanya 32 Laporan Yang Lengkap
Van Joened
Berita Populer
