Defisit neraca perdagangan Indonesia Indonesia di bulan April yang menjadi terburuk sepanjang sejarah tidak boleh dianggap sebelah mata.
Sebab, defisit yang mencapai 2,5 miliar dolar AS itu berpotensi menjadi pelecut people power yang sebenarnya. Baca: Neraca Dagang Indonesia Di April 2019 Defisit Terbesar Sepanjang Sejarah
Begitu kata politisi senior Partai Golkar Zainal Bintang dalam keterangan tertulisnya kepada redaksi, Kamis (16/5).
Dia menguraikan bahwa defisit itu menjadi bukti bidang ekonomi pemerintahan Joko Widodo telah terjun bebas. Apalagi, harga-harga kebutuhan pokok masyarakat serba mahal.
Diperparah lagi oleh stagnasi ekonomi dan perdagangan yang membuat uang tidak banyak berputar,†jelasnya.
Sejarah bangsa ini telah mencatat bahwa masalah ekonomi telah menjadi pelecut gelombang people power pada tahun 1998. Kala itu, Presiden Soeharto ditumbangkan karena gagal meredam laju krisis moneter.
Sejarah mencatat dan sejarah berulang, l’histoire se répète,†sambung Zainal.
Atas alasan itu, dia menilai bukan tidak mungkin sejara people power tahun 1998 bisa kembali terjadi, mengingat kini masyarakat juga mulai dilanda masalah ekonomi.
Kesulitan ekonomi menjadi trigger people power yang sebenarnya,†pungkasnya. [rtw]
Sebab, defisit yang mencapai 2,5 miliar dolar AS itu berpotensi menjadi pelecut people power yang sebenarnya. Baca: Neraca Dagang Indonesia Di April 2019 Defisit Terbesar Sepanjang Sejarah
Begitu kata politisi senior Partai Golkar Zainal Bintang dalam keterangan tertulisnya kepada redaksi, Kamis (16/5).
Dia menguraikan bahwa defisit itu menjadi bukti bidang ekonomi pemerintahan Joko Widodo telah terjun bebas. Apalagi, harga-harga kebutuhan pokok masyarakat serba mahal.
Diperparah lagi oleh stagnasi ekonomi dan perdagangan yang membuat uang tidak banyak berputar,†jelasnya.
Sejarah bangsa ini telah mencatat bahwa masalah ekonomi telah menjadi pelecut gelombang people power pada tahun 1998. Kala itu, Presiden Soeharto ditumbangkan karena gagal meredam laju krisis moneter.
Sejarah mencatat dan sejarah berulang, l’histoire se répète,†sambung Zainal.
Atas alasan itu, dia menilai bukan tidak mungkin sejara people power tahun 1998 bisa kembali terjadi, mengingat kini masyarakat juga mulai dilanda masalah ekonomi.
Kesulitan ekonomi menjadi trigger people power yang sebenarnya,†pungkasnya. [rtw]
BERITA SEBELUMNYA
KPU Terbukti Secara Sah Langgar Prosedur Input Situng
Van Joened
Berita Populer
