Dadang menjelaskan, jajaran kepolisian saat ini sangat bersungguh-sungguh dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu upaya menuju kesana yakni dengan pembenahan internal dari berbagai persoalan terutama keterlibatan anggota dengan narkoba.
\"Bagi mereka yang terkena narkoba tidak ada alasan, karena itu akan mengganggu pekerjaan dan menimbulkan permasalahan. Jadi jangan coba-coba anggota polisi bermain narkoba. tindakan tegas akan kita lakukan,\" tegasnya.
Selain memberikan penghargaan, dalam upacara tersebut juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada personil yang berprestasi. Prestasi mereka yakni pengungkapan berbagai kasus yang mencolok seputar aksi kejahatan dengan kekerasan yang marak terjadi. Kapolres menegaskan penghargaan terhadap personil yang bersungguh-sungguh dalam bekerja menjadi salah satu fokus kebijakan mereka, mengingat kesungguhan mereka dalam bekerja terbukti memberikan rasa aman kepada masyarakat.
\"Alhamdulillah, dengan kerja keras dan kesungguhan mereka tersebut belakangan ini angka kejahatan khususnya kejahatan-kejahatan jalanan berhasil kita tekan. Kita akan terus meningkatkan kinerja untuk itu,\" pungkasnya. " itemprop="description"/>
Dadang menjelaskan, jajaran kepolisian saat ini sangat bersungguh-sungguh dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu upaya menuju kesana yakni dengan pembenahan internal dari berbagai persoalan terutama keterlibatan anggota dengan narkoba.
\"Bagi mereka yang terkena narkoba tidak ada alasan, karena itu akan mengganggu pekerjaan dan menimbulkan permasalahan. Jadi jangan coba-coba anggota polisi bermain narkoba. tindakan tegas akan kita lakukan,\" tegasnya.
Selain memberikan penghargaan, dalam upacara tersebut juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada personil yang berprestasi. Prestasi mereka yakni pengungkapan berbagai kasus yang mencolok seputar aksi kejahatan dengan kekerasan yang marak terjadi. Kapolres menegaskan penghargaan terhadap personil yang bersungguh-sungguh dalam bekerja menjadi salah satu fokus kebijakan mereka, mengingat kesungguhan mereka dalam bekerja terbukti memberikan rasa aman kepada masyarakat.
\"Alhamdulillah, dengan kerja keras dan kesungguhan mereka tersebut belakangan ini angka kejahatan khususnya kejahatan-kejahatan jalanan berhasil kita tekan. Kita akan terus meningkatkan kinerja untuk itu,\" pungkasnya. "/>
Dadang menjelaskan, jajaran kepolisian saat ini sangat bersungguh-sungguh dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu upaya menuju kesana yakni dengan pembenahan internal dari berbagai persoalan terutama keterlibatan anggota dengan narkoba.
\"Bagi mereka yang terkena narkoba tidak ada alasan, karena itu akan mengganggu pekerjaan dan menimbulkan permasalahan. Jadi jangan coba-coba anggota polisi bermain narkoba. tindakan tegas akan kita lakukan,\" tegasnya.
Selain memberikan penghargaan, dalam upacara tersebut juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada personil yang berprestasi. Prestasi mereka yakni pengungkapan berbagai kasus yang mencolok seputar aksi kejahatan dengan kekerasan yang marak terjadi. Kapolres menegaskan penghargaan terhadap personil yang bersungguh-sungguh dalam bekerja menjadi salah satu fokus kebijakan mereka, mengingat kesungguhan mereka dalam bekerja terbukti memberikan rasa aman kepada masyarakat.
\"Alhamdulillah, dengan kerja keras dan kesungguhan mereka tersebut belakangan ini angka kejahatan khususnya kejahatan-kejahatan jalanan berhasil kita tekan. Kita akan terus meningkatkan kinerja untuk itu,\" pungkasnya. "/>
Polda Sumatera Utara memecat 4 orang personil kepolisian karena meninggalkan tugas tanpa alasan yang jelas dan juga karena terlibat narkoba. Keempat personil Polri tersebut selama ini bertugas di jajaran Polrestabes Medan yakni Bripda Josua Sitepu, Aiptu Antonius Sitepu, Aiptu Feri Mulia Sinurat, Aipda Lut Jonson.
Upacara pemecatan tidak dengan hormat (PTDH) terhadap keempatnya digelar di halaman utama Markas Polrestabes Medan, Rabu (28/8/2019) dengan dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto.
"Hari ini kita memberikan hukuman (punisment) PTDH kepada empat orang. Tiga orang karena tidak melaksanakan tugas lebih dari 30 hari dan dicari namun sampai sekarang tidak ketemu. Sedangkan seorang karena terkena narkoba dan sekarang yang bersangkutan juga menjalani proses pidana," katanya kepada wartawan.
Dadang menjelaskan, jajaran kepolisian saat ini sangat bersungguh-sungguh dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu upaya menuju kesana yakni dengan pembenahan internal dari berbagai persoalan terutama keterlibatan anggota dengan narkoba.
"Bagi mereka yang terkena narkoba tidak ada alasan, karena itu akan mengganggu pekerjaan dan menimbulkan permasalahan. Jadi jangan coba-coba anggota polisi bermain narkoba. tindakan tegas akan kita lakukan," tegasnya.
Selain memberikan penghargaan, dalam upacara tersebut juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada personil yang berprestasi. Prestasi mereka yakni pengungkapan berbagai kasus yang mencolok seputar aksi kejahatan dengan kekerasan yang marak terjadi. Kapolres menegaskan penghargaan terhadap personil yang bersungguh-sungguh dalam bekerja menjadi salah satu fokus kebijakan mereka, mengingat kesungguhan mereka dalam bekerja terbukti memberikan rasa aman kepada masyarakat.
"Alhamdulillah, dengan kerja keras dan kesungguhan mereka tersebut belakangan ini angka kejahatan khususnya kejahatan-kejahatan jalanan berhasil kita tekan. Kita akan terus meningkatkan kinerja untuk itu," pungkasnya.
Polda Sumatera Utara memecat 4 orang personil kepolisian karena meninggalkan tugas tanpa alasan yang jelas dan juga karena terlibat narkoba. Keempat personil Polri tersebut selama ini bertugas di jajaran Polrestabes Medan yakni Bripda Josua Sitepu, Aiptu Antonius Sitepu, Aiptu Feri Mulia Sinurat, Aipda Lut Jonson.
Upacara pemecatan tidak dengan hormat (PTDH) terhadap keempatnya digelar di halaman utama Markas Polrestabes Medan, Rabu (28/8/2019) dengan dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto.
"Hari ini kita memberikan hukuman (punisment) PTDH kepada empat orang. Tiga orang karena tidak melaksanakan tugas lebih dari 30 hari dan dicari namun sampai sekarang tidak ketemu. Sedangkan seorang karena terkena narkoba dan sekarang yang bersangkutan juga menjalani proses pidana," katanya kepada wartawan.
Dadang menjelaskan, jajaran kepolisian saat ini sangat bersungguh-sungguh dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu upaya menuju kesana yakni dengan pembenahan internal dari berbagai persoalan terutama keterlibatan anggota dengan narkoba.
"Bagi mereka yang terkena narkoba tidak ada alasan, karena itu akan mengganggu pekerjaan dan menimbulkan permasalahan. Jadi jangan coba-coba anggota polisi bermain narkoba. tindakan tegas akan kita lakukan," tegasnya.
Selain memberikan penghargaan, dalam upacara tersebut juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada personil yang berprestasi. Prestasi mereka yakni pengungkapan berbagai kasus yang mencolok seputar aksi kejahatan dengan kekerasan yang marak terjadi. Kapolres menegaskan penghargaan terhadap personil yang bersungguh-sungguh dalam bekerja menjadi salah satu fokus kebijakan mereka, mengingat kesungguhan mereka dalam bekerja terbukti memberikan rasa aman kepada masyarakat.
"Alhamdulillah, dengan kerja keras dan kesungguhan mereka tersebut belakangan ini angka kejahatan khususnya kejahatan-kejahatan jalanan berhasil kita tekan. Kita akan terus meningkatkan kinerja untuk itu," pungkasnya.