Ketua Forum Rakyat Sumatera Utara (Forsu), Ahmad Faisal Nasution menilai Musa Rajekshah atau Ijeck terlalu ambisius. Hal ini disampaikannya menanggapi beredarnya foto Ijeck membagikan bantuan sembako bersama sejumlah kader Golkar dan pada salah satu truk berisi sembako terpampang spanduk berisi foto Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Musa Rajekshah. Foto ini semakin menyita perhatian karena foto tersebut disertai tulisan "Bantuan pribadi oleh Ketua Golkar Sumut Bapak Musa Rajeckshah 4000 sembako siap d salurkan untuk masyarakat yg membutuhkan & terdampak Covid-19," pada status whatsapp Widya Agustina Lubis salah seorang kader yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. "Saya mau bilang itu terlalu ambisius dengan pencitraan. Dimana belum lagi menjadi ketua Golkar tapi sudah berani menjual jabatan ketua," kata Ahmad Faisal Nasution, Jumat (8/6). Menurut Faisal, kondisi ini sangat miris. Mengingat bantuan kepada masyarakat Sumatera Utara oleh tampuk pimpinan termasuk Wakil Gubernur Musa Rajekshah belum sepenuhnya selesai dengan baik. "Nah ini muncul pula mengatasnamakan bantuan pribadi, padahal bantuan dari Pemprovsu saja belum sepenuhnya tersalur dengan baik. Itu nggak bohong lo. Makanya ini saya bilang nampak pencitraannya," ujarnya. Ahmad Faisal berharap seluruh kader Golkar yang juga pemilik suara dalam penentuan tampuk pimpinan mereka agar bijak dalam menyikapi sosok yang tepat untuk menjadi pemimpin mereka kedepan. "Berkaca dari hal ini pemilik suara Golkar di Sumut harus bijaklah nanti menentukan pilihan," pungkasnya.[R]
Ketua Forum Rakyat Sumatera Utara (Forsu), Ahmad Faisal Nasution menilai Musa Rajekshah atau Ijeck terlalu ambisius. Hal ini disampaikannya menanggapi beredarnya foto Ijeck membagikan bantuan sembako bersama sejumlah kader Golkar dan pada salah satu truk berisi sembako terpampang spanduk berisi foto Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Musa Rajekshah. Foto ini semakin menyita perhatian karena foto tersebut disertai tulisan "Bantuan pribadi oleh Ketua Golkar Sumut Bapak Musa Rajeckshah 4000 sembako siap d salurkan untuk masyarakat yg membutuhkan & terdampak Covid-19," pada status whatsapp Widya Agustina Lubis salah seorang kader yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. "Saya mau bilang itu terlalu ambisius dengan pencitraan. Dimana belum lagi menjadi ketua Golkar tapi sudah berani menjual jabatan ketua," kata Ahmad Faisal Nasution, Jumat (8/6). Menurut Faisal, kondisi ini sangat miris. Mengingat bantuan kepada masyarakat Sumatera Utara oleh tampuk pimpinan termasuk Wakil Gubernur Musa Rajekshah belum sepenuhnya selesai dengan baik. "Nah ini muncul pula mengatasnamakan bantuan pribadi, padahal bantuan dari Pemprovsu saja belum sepenuhnya tersalur dengan baik. Itu nggak bohong lo. Makanya ini saya bilang nampak pencitraannya," ujarnya. Ahmad Faisal berharap seluruh kader Golkar yang juga pemilik suara dalam penentuan tampuk pimpinan mereka agar bijak dalam menyikapi sosok yang tepat untuk menjadi pemimpin mereka kedepan. "Berkaca dari hal ini pemilik suara Golkar di Sumut harus bijaklah nanti menentukan pilihan," pungkasnya.© Copyright 2024, All Rights Reserved