Kacuk menjelaskan, luasnya tanaman karet yang diserang cendawan Pestalotiopsis ini sudah mereduksi produksi karet nasional. Dengan angka tersebut, Gapkindo memperkirakan sekitar 600 hingga 700 ribu ton produktifitas tanaman karet akan menurun.
\"Jumlah ini sekitar 20-25 persen dari total produktifitas nasional yang mencapai 3,5 juta ton per tahun,\" ujarnya.
Kacuk mengatakan, kondisi ini harus segera direspon oleh pemerintah pusat dengan menurunkan tim ahli mereka memberikan bimbingan teknis kepada petani karet. Secara khusus penanganan persoalan ini menurutnya sangat penting terutama bagi kalangan petani karet, karena tanaman mereka yang paling rentan.
Perawatan tanaman mereka kan tidak sebaik yang dilakukan perusahaan. Jadi mereka sangat rentan,\" pungkasnya. [su_endlogo]
" itemprop="description"/>Kacuk menjelaskan, luasnya tanaman karet yang diserang cendawan Pestalotiopsis ini sudah mereduksi produksi karet nasional. Dengan angka tersebut, Gapkindo memperkirakan sekitar 600 hingga 700 ribu ton produktifitas tanaman karet akan menurun.
\"Jumlah ini sekitar 20-25 persen dari total produktifitas nasional yang mencapai 3,5 juta ton per tahun,\" ujarnya.
Kacuk mengatakan, kondisi ini harus segera direspon oleh pemerintah pusat dengan menurunkan tim ahli mereka memberikan bimbingan teknis kepada petani karet. Secara khusus penanganan persoalan ini menurutnya sangat penting terutama bagi kalangan petani karet, karena tanaman mereka yang paling rentan.
Perawatan tanaman mereka kan tidak sebaik yang dilakukan perusahaan. Jadi mereka sangat rentan,\" pungkasnya. [su_endlogo]
"/>Kacuk menjelaskan, luasnya tanaman karet yang diserang cendawan Pestalotiopsis ini sudah mereduksi produksi karet nasional. Dengan angka tersebut, Gapkindo memperkirakan sekitar 600 hingga 700 ribu ton produktifitas tanaman karet akan menurun.
\"Jumlah ini sekitar 20-25 persen dari total produktifitas nasional yang mencapai 3,5 juta ton per tahun,\" ujarnya.
Kacuk mengatakan, kondisi ini harus segera direspon oleh pemerintah pusat dengan menurunkan tim ahli mereka memberikan bimbingan teknis kepada petani karet. Secara khusus penanganan persoalan ini menurutnya sangat penting terutama bagi kalangan petani karet, karena tanaman mereka yang paling rentan.
Perawatan tanaman mereka kan tidak sebaik yang dilakukan perusahaan. Jadi mereka sangat rentan,\" pungkasnya. [su_endlogo]
"/>