\"Tidak pernah linear ya kondisi politik di daerah dengan di pusat. Pengalaman selama ini pilkada di daerah cair-cair aja,\" katanya, Selasa (29/10)
Politisi yang duduk sebagai anggota DPR RI ini menambahkan, khusus menghadapi pilkada pada 23 kabupaten/kota di Sumatera Utara mereka juga sudah mempersiapkan diri. Proses pendaftaran sudah dimulai sejak 25 Oktober lalu dan akan ditutup pada 15 November mendatang. Selanjutnya pihaknya akan melakukan tahapan seleksi untuk menentukan nama yang akan diusulkan ke DPP Gerindra.
\"Sejauh ini kita tetap memprioritaskan kader yang maju, tapi tidak memaksakan diri. Kalau kader siap maju di nomor 1 kita dukung kalau tidak posisi nomor 2 juga tidak masalah,\" pungkasnya.
Mengenai nama-nama kader yang berpotensi diusung, Gus Irawan masih memilih tidak menyebutkan dengan alasan prosesnya masih panjang.
\"Kan masih lama, kita lalui saja dulu prosesnya,\" ujarnya.[R]
" itemprop="description"/>\"Tidak pernah linear ya kondisi politik di daerah dengan di pusat. Pengalaman selama ini pilkada di daerah cair-cair aja,\" katanya, Selasa (29/10)
Politisi yang duduk sebagai anggota DPR RI ini menambahkan, khusus menghadapi pilkada pada 23 kabupaten/kota di Sumatera Utara mereka juga sudah mempersiapkan diri. Proses pendaftaran sudah dimulai sejak 25 Oktober lalu dan akan ditutup pada 15 November mendatang. Selanjutnya pihaknya akan melakukan tahapan seleksi untuk menentukan nama yang akan diusulkan ke DPP Gerindra.
\"Sejauh ini kita tetap memprioritaskan kader yang maju, tapi tidak memaksakan diri. Kalau kader siap maju di nomor 1 kita dukung kalau tidak posisi nomor 2 juga tidak masalah,\" pungkasnya.
Mengenai nama-nama kader yang berpotensi diusung, Gus Irawan masih memilih tidak menyebutkan dengan alasan prosesnya masih panjang.
\"Kan masih lama, kita lalui saja dulu prosesnya,\" ujarnya.[R]
"/>\"Tidak pernah linear ya kondisi politik di daerah dengan di pusat. Pengalaman selama ini pilkada di daerah cair-cair aja,\" katanya, Selasa (29/10)
Politisi yang duduk sebagai anggota DPR RI ini menambahkan, khusus menghadapi pilkada pada 23 kabupaten/kota di Sumatera Utara mereka juga sudah mempersiapkan diri. Proses pendaftaran sudah dimulai sejak 25 Oktober lalu dan akan ditutup pada 15 November mendatang. Selanjutnya pihaknya akan melakukan tahapan seleksi untuk menentukan nama yang akan diusulkan ke DPP Gerindra.
\"Sejauh ini kita tetap memprioritaskan kader yang maju, tapi tidak memaksakan diri. Kalau kader siap maju di nomor 1 kita dukung kalau tidak posisi nomor 2 juga tidak masalah,\" pungkasnya.
Mengenai nama-nama kader yang berpotensi diusung, Gus Irawan masih memilih tidak menyebutkan dengan alasan prosesnya masih panjang.
\"Kan masih lama, kita lalui saja dulu prosesnya,\" ujarnya.[R]
"/>