HMJ Kessos FISIP UMSU Gagas “Kencleng BaPer” untuk Masyarakat Terdampak Covid-19

Himpunan Mahasiswa Kesejahteraan Sosial (HMJ Kessos) FISIP UMSU menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat yang terdampak wabah Covid-19 di wilayah Kota Medan. Kepedulian tersebut ditunjukkan dengan memberikan bantuan paket sembako kepada masyarakat miskin yang membutuhkan melalui program “Celengan Bawa Perubahan” (Kencleng BaPer). “Program ini merupakan program yang kedua, di mana sebelumnya program ini sudah berjalan pada bulan Februari lalu. Alhamdulillah di Program Kencleng BaPer yang kedua ini kita mengumpulkan 22 paket sembako yang ditujukan kepada kelompok masyarakat terdampak Covid-19 di Kota Medan,” ujar Chairunnisa, mahasiswa Kessos yang menjadi Kordinator Program Kencleng BaPer kepad wartawan, Minggu kemarin (17/5) di Medan. Chairunnisa menjelaskan Program Kencleng BaPer ini merupakan program kerja yang dilakukan oleh HJM KS FISIP UMSU Priode Kepengurusan 2019-2020. Pada program pertama, lanjutnya, mereka berinisiatif mengumpulkan koin-koin pada satu celengan bersama dan pada program yang kedua ini polanya diubah dengan menyebarkan celengan ke kawan-kawan mahasiswa yang bersedia mengumpulkan uang koinnya untuk membantu sesama. Pengumpulan koin ini dimulai dari awal Bulan Ramadhan hingga tanggal 15 Ramadhan. Dengan merubah pola pengumpulan celengan koinnya mereka mendapatkan hasil yang lebih baik. Melalui pengumpulan koin di Kecleng BaPer yang kedua ini terkumpul dana sebesar 1.932.000,- dan dikonversi menjadi 15 Paket sembako yang di dalamnya berisi; 5 Kg Beras, 1 Liter Minyak Goreng, 1/4 Gula, 1 Dus Mie Instan dan 1 Papan Telur Ayam. HMJ Kessos juga mendapatkan sumbangan tambahan paket sebanyak 7 paket. Sehingga semuanya 22 Paket Sembako Lebih lanjut Chairunnisa mengatakan paket-paket sembako tersebut diberikan kepada masyarakat yang berada di daerah Medan Johor, Medan Polonia, Sukarame, Mandala, Gaperta dan Martubung dengan kriteria penerima yaitu; yatim piatu, fakir miskin, lansia, janda, serta korban PHK. “Penyaluran paket-paket sembakonya sudah dilakukan pada hari Senin-Selasa 11-12 Mei 2020 kemarin. Semoga paket sembako yang kami berikan dapat bermanfaat bagi setiap keluarga yang menerimanya,” ujarnya. Ketua HMJ Kessos FISIP UMSU, M. Aqil Akbari mengucapkan terimakasih kepada seluruh rekan-rekan mahasiswa yang telah berpartisipasi aktif dalam menabung uang koin di Program Kecleng BaPer ini, khususnya juga kepada tim yang mengkordinatori Program Kecleng BaPer, dari mulai proses awal pembagian celengan, pengumpulan uang, hingga pemberian paket sembako. Ketua Program Studi Kesejahteraan Sosial FISIP UMSU, Mujahiddin S.Sos, MSP menyambut baik apa yang telah dilakukan oleh mahasiswanya di Prodi KS FISIP UMSU. Menurutnya, aktifiats positif yang dilakukan oleh mahasiswa tersebut memang telah mendapatkan dukungan dari Program Studi. “Kami mendukung program ini, bahkan sejak awal program ini dilaksanakan. Kita di Program Studi berharap program ini bisa terus berlanjut ke generasi atau ke pengurus HMJ KS berikutnya. Karena melalui program ini kita bisa memberikan penyadaran bahwa hal yang kecil seperti uang koin, jika dikumpulkan atau disatukan akan dapat memberikan manfaat yang nyata. Jadi dengan program ini HMJ KS bisa memberikan Bantuan Sosial kepada Masyarakat Miskin melalui Tabungan Koin yang mereka sebut sebagai Kecleng BaPer,” ungkapnya.[R]

Himpunan Mahasiswa Kesejahteraan Sosial (HMJ Kessos) FISIP UMSU menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat yang terdampak wabah Covid-19 di wilayah Kota Medan. Kepedulian tersebut ditunjukkan dengan memberikan bantuan paket sembako kepada masyarakat miskin yang membutuhkan melalui program “Celengan Bawa Perubahan” (Kencleng BaPer). “Program ini merupakan program yang kedua, di mana sebelumnya program ini sudah berjalan pada bulan Februari lalu. Alhamdulillah di Program Kencleng BaPer yang kedua ini kita mengumpulkan 22 paket sembako yang ditujukan kepada kelompok masyarakat terdampak Covid-19 di Kota Medan,” ujar Chairunnisa, mahasiswa Kessos yang menjadi Kordinator Program Kencleng BaPer kepad wartawan, Minggu kemarin (17/5) di Medan. Chairunnisa menjelaskan Program Kencleng BaPer ini merupakan program kerja yang dilakukan oleh HJM KS FISIP UMSU Priode Kepengurusan 2019-2020. Pada program pertama, lanjutnya, mereka berinisiatif mengumpulkan koin-koin pada satu celengan bersama dan pada program yang kedua ini polanya diubah dengan menyebarkan celengan ke kawan-kawan mahasiswa yang bersedia mengumpulkan uang koinnya untuk membantu sesama. Pengumpulan koin ini dimulai dari awal Bulan Ramadhan hingga tanggal 15 Ramadhan. Dengan merubah pola pengumpulan celengan koinnya mereka mendapatkan hasil yang lebih baik. Melalui pengumpulan koin di Kecleng BaPer yang kedua ini terkumpul dana sebesar 1.932.000,- dan dikonversi menjadi 15 Paket sembako yang di dalamnya berisi; 5 Kg Beras, 1 Liter Minyak Goreng, 1/4 Gula, 1 Dus Mie Instan dan 1 Papan Telur Ayam. HMJ Kessos juga mendapatkan sumbangan tambahan paket sebanyak 7 paket. Sehingga semuanya 22 Paket Sembako Lebih lanjut Chairunnisa mengatakan paket-paket sembako tersebut diberikan kepada masyarakat yang berada di daerah Medan Johor, Medan Polonia, Sukarame, Mandala, Gaperta dan Martubung dengan kriteria penerima yaitu; yatim piatu, fakir miskin, lansia, janda, serta korban PHK. “Penyaluran paket-paket sembakonya sudah dilakukan pada hari Senin-Selasa 11-12 Mei 2020 kemarin. Semoga paket sembako yang kami berikan dapat bermanfaat bagi setiap keluarga yang menerimanya,” ujarnya. Ketua HMJ Kessos FISIP UMSU, M. Aqil Akbari mengucapkan terimakasih kepada seluruh rekan-rekan mahasiswa yang telah berpartisipasi aktif dalam menabung uang koin di Program Kecleng BaPer ini, khususnya juga kepada tim yang mengkordinatori Program Kecleng BaPer, dari mulai proses awal pembagian celengan, pengumpulan uang, hingga pemberian paket sembako. Ketua Program Studi Kesejahteraan Sosial FISIP UMSU, Mujahiddin S.Sos, MSP menyambut baik apa yang telah dilakukan oleh mahasiswanya di Prodi KS FISIP UMSU. Menurutnya, aktifiats positif yang dilakukan oleh mahasiswa tersebut memang telah mendapatkan dukungan dari Program Studi. “Kami mendukung program ini, bahkan sejak awal program ini dilaksanakan. Kita di Program Studi berharap program ini bisa terus berlanjut ke generasi atau ke pengurus HMJ KS berikutnya. Karena melalui program ini kita bisa memberikan penyadaran bahwa hal yang kecil seperti uang koin, jika dikumpulkan atau disatukan akan dapat memberikan manfaat yang nyata. Jadi dengan program ini HMJ KS bisa memberikan Bantuan Sosial kepada Masyarakat Miskin melalui Tabungan Koin yang mereka sebut sebagai Kecleng BaPer,” ungkapnya.