Dua pasien baru terkonfirmasi positif Coronavirus Disease (Covid-19) di Jawa Timur. Keduanya dari Kabupaten Tuban. Total pasien positif berjumlah 196 orang. “Ada tambahan dua pasien positif di Tuban,” kata Gubernur Jawa Timur Khofifah dalam jumpa pers di Gedung Negara Grahadi, Rabu, (8/4) demikian dikutip dari Kantor Berita RMOLJatim. Khofifah juga menjelaskan, ada 4 tambahan pasien yang sudah dinyatakan sembuh, Surabaya 2 orang, Gresik 1 orang dan Banyuwangi 1 orang. Sedangkan pasien meninggal hanya bertambah 1 orang di Tuban. Dari 196 pasien positif tersebut, hanya 133 orang yang dalam perawatan. Sisanya sudah dinyatakan sembuh dan meninggal. Rinciannya, 46 orang dinyatakan sembuh dan meninggal 17 orang. “Alhamdulillah hari ini empat orang yang sudah terkonversi negatif atau sembuh. Total pasien sembuh 46 orang atau setara 23,46 persen,” jelasnya. Sementara berdasarkan hasil tracing kekinian, jumlah orang dalam pemantaun (ODP) berjumlah 12.312 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 1.184 orang. Baca Juga Ini Alasan Anies Baswedan Pilih Terapkan PSBB Mulai Jumat Lusa “PDP 1.184, yang masih dalam pengawasan 804 orang, unuj ODP 12.312 orang, yang masih dipantau 8.248,” demikian Khofifah.[R]
Dua pasien baru terkonfirmasi positif Coronavirus Disease (Covid-19) di Jawa Timur. Keduanya dari Kabupaten Tuban. Total pasien positif berjumlah 196 orang. “Ada tambahan dua pasien positif di Tuban,” kata Gubernur Jawa Timur Khofifah dalam jumpa pers di Gedung Negara Grahadi, Rabu, (8/4) demikian dikutip dari Kantor Berita RMOLJatim. Khofifah juga menjelaskan, ada 4 tambahan pasien yang sudah dinyatakan sembuh, Surabaya 2 orang, Gresik 1 orang dan Banyuwangi 1 orang. Sedangkan pasien meninggal hanya bertambah 1 orang di Tuban. Dari 196 pasien positif tersebut, hanya 133 orang yang dalam perawatan. Sisanya sudah dinyatakan sembuh dan meninggal. Rinciannya, 46 orang dinyatakan sembuh dan meninggal 17 orang. “Alhamdulillah hari ini empat orang yang sudah terkonversi negatif atau sembuh. Total pasien sembuh 46 orang atau setara 23,46 persen,” jelasnya. Sementara berdasarkan hasil tracing kekinian, jumlah orang dalam pemantaun (ODP) berjumlah 12.312 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 1.184 orang. Baca Juga Ini Alasan Anies Baswedan Pilih Terapkan PSBB Mulai Jumat Lusa “PDP 1.184, yang masih dalam pengawasan 804 orang, unuj ODP 12.312 orang, yang masih dipantau 8.248,” demikian Khofifah.© Copyright 2024, All Rights Reserved