Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menyaambut baik niatan Presiden Joko Widodo yang akan menyertakan generasi muda dalam sebagian besar posisi di kabinet kerja jilid II.
Sekjen DPP KNPI, Addin Jauharudin menyebut dilibatkannya pemuda sebagai menteri diharapkan dapat meningkatkan efektifitas program kepemudaan pemerintah yang selama ini sudah ada.
"Saya kira program Pemuda ini tersebar ya di semua kementerian, problemnya belum ada sinkronisasi," ujar Addin di Media Center KNPI, Menteng, Jakarta, Kamis (25/7).
"Misalnya di Kemenpora juga ada program pemberdayaan pemuda, kemudian di Kementerian Tenaga Kerja, Kementerian Sosial juga ada dan Kementerian Agama pun ada," jelasnya.
Addin menilai generasi muda di Indonesia harsu disiapkan untuk menghadapi bonus demografi. Untuk itu harus dirawat dan dikembangkan seluruh potensinya.
Sehingga, perlu ada keterlibatan pemuda secara aktif dalam pemerintahan. Hal ini untuk menyusun kerangka pengembangan pemuda Indonesia dalam pembangunan kedepan.
"Ada satu masterplan apasih pengembangan pemuda 10-20 tahun kedepan, ini yang paling penting," tukasnya. [hta]
© Copyright 2024, All Rights Reserved