[SUMUT]Pemanfaatan teknologi pelumasan atau tribologi di Indonesia masih sangat minim. Padahal, teknologi ini memiliki potensi keuntungan yang sangat besar jika dikembangkan dengan baik.
Berlatar fakta ini, empat mahasiswa Insitut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Andri Fauzi, Delyana Ratnasari, Vicky Aziz, dan Halimatussa'diyah yang bergabung tim Material Research Club (MRC) mengangkat inovasi mengenai Eco-friendly Anti Fouling and Anti Corrosion Additive for Marine Lubricating pada Think Efficiency 2019.
Alhasil, pada kompetisi yang digelar di The Dharmawangsa Hotel Jakarta, Kamis 20 Agustus 2019 lalu, tim MRC berhasil keluar sebagai juara pertama. Kompetisi ini mereka fokus dalam pengembangan aditif pelumasan mesin kapal.
Andri Fauzi selaku ketua tim mengungkapkan, kompetisi ini merupakan kerja sama antara Shell Indonesia dengan Energy Academy Indonesia (Ecadin) ini, ia dan tim fokus untuk mengembangkan aditif pelumasan. Karena semakin baik aditif pelimasan yang digunakan, mesin kapal mampu beroperasi pada suhu yang lebih rendah dibandingkan dengan suhu operasional pada umumnya.
Dirinya mengatakan, tim MRC berharap agar penelitian ini dapat mendorong inovasi baru lainnya dan dapat dilakukan pengujian lebih lanjut agar dapat membantu menyelesaikan permasalahan transportasi laut di Indonesia.
“Semoga masyarakat lebih paham lagi terkait pentingnya penggunaan tribologi dalam menunjang lingkungan yang lebih baik,” pungkas Andri dikutip dari laman resmi ITS, Selasa (24/9/2019).
Dirinya pun menjelaskan, inovasi tersebut diharapkan dapat membantu mesin kapal untuk beroperasi tanpa gangguan. Gangguan yang dimaksud adalah fenomena cold corrosion. Fenomena ini mengakibatkan pengembunan sulfur bereaksi dengan oksigen yang bersifat asam sehingga dapat merusak material piston pada bagian dalam mesin kapal.
Selain itu, fenomena ini juga berpotensi memicu terjadinya fouling yang berpotensi mengurangi efisiensi bahan bakar yang digunakan. Aspek lingkungan juga turut terpengaruh jika emisi yang dihasilkan besar.[R]
[SUMUT]Pemanfaatan teknologi pelumasan atau tribologi di Indonesia masih sangat minim. Padahal, teknologi ini memiliki potensi keuntungan yang sangat besar jika dikembangkan dengan baik.
Berlatar fakta ini, empat mahasiswa Insitut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Andri Fauzi, Delyana Ratnasari, Vicky Aziz, dan Halimatussa'diyah yang bergabung tim Material Research Club (MRC) mengangkat inovasi mengenai Eco-friendly Anti Fouling and Anti Corrosion Additive for Marine Lubricating pada Think Efficiency 2019.
Alhasil, pada kompetisi yang digelar di The Dharmawangsa Hotel Jakarta, Kamis 20 Agustus 2019 lalu, tim MRC berhasil keluar sebagai juara pertama. Kompetisi ini mereka fokus dalam pengembangan aditif pelumasan mesin kapal.
Andri Fauzi selaku ketua tim mengungkapkan, kompetisi ini merupakan kerja sama antara Shell Indonesia dengan Energy Academy Indonesia (Ecadin) ini, ia dan tim fokus untuk mengembangkan aditif pelumasan. Karena semakin baik aditif pelimasan yang digunakan, mesin kapal mampu beroperasi pada suhu yang lebih rendah dibandingkan dengan suhu operasional pada umumnya.
Dirinya mengatakan, tim MRC berharap agar penelitian ini dapat mendorong inovasi baru lainnya dan dapat dilakukan pengujian lebih lanjut agar dapat membantu menyelesaikan permasalahan transportasi laut di Indonesia.
“Semoga masyarakat lebih paham lagi terkait pentingnya penggunaan tribologi dalam menunjang lingkungan yang lebih baik,” pungkas Andri dikutip dari laman resmi ITS, Selasa (24/9/2019).
Dirinya pun menjelaskan, inovasi tersebut diharapkan dapat membantu mesin kapal untuk beroperasi tanpa gangguan. Gangguan yang dimaksud adalah fenomena cold corrosion. Fenomena ini mengakibatkan pengembunan sulfur bereaksi dengan oksigen yang bersifat asam sehingga dapat merusak material piston pada bagian dalam mesin kapal.
Selain itu, fenomena ini juga berpotensi memicu terjadinya fouling yang berpotensi mengurangi efisiensi bahan bakar yang digunakan. Aspek lingkungan juga turut terpengaruh jika emisi yang dihasilkan besar.
© Copyright 2024, All Rights Reserved