Wisuda terhadap dua orang mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) Bonano Yogi Naiputulu dna Antoni Marbun diwakili oleh pihak keluarga mereka. Hal ini karena keduanya telah meninggal dunia pada 23 Agustus lalu di Pantai Tapak Tuan, Aceh Selatan. Mereka ke daerah tersebut dalam rangka melaksanakan survei dari salah satu lembaga.
Rektor USU, Prof Dr Runtung Sitepu mengatakan USU memberikan penghormatan dengan tetap memberikan ijazah untuk dua mahasiswa Fakultas Kehutanan yang meninggal dunia tersebut karena mereka sebelumnya telah menyelesaikan seluruh rangkaian pendidikan mereka di USU. Bertindak mewakili mendiang Bonano kakak kandungnya Ghintar Napitupulu, sedangkan mendiang Antoni diwakili kakaknya Leonard Marbun.
"Atas nama pimpinan dan segenap keluarga besar USU, saya mengucapkan turut berdukacita kepada orang tua dan keluarga kedua mahasiswa yang
hadir dalam kesempatan ini. Semoga keduanya mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa," ujar Runtung, Jumat (6/9/2019).
Leonard Marbun sendiri menyampaikan terima kasih kepada USU. Dia menyatakan, pihak keluarga berat sebenarnya berat untuk datang karena masih berduka. Tetapi Leonard menguatkan diri untuk hadir, karena sang adik ternyata menorehkan prestasi selama kuliah.
"Orang tua tidak sanggup menjemput ijazah, tapi saya merasa ini prestasi adik saya yang cumlaude," kata Leonard.
Ucapan senada juga disampaikan Ghintar Napitupulu.
"Ini akan kita jadikan kenang-kenangan sebagai penghargaan untuk adik saya, Bonana," ujar Ghintar.
Kedua mahasiswa tersebut menjadi bagian dari 824 mahasiswa yang mengikuti wisuda di USU pada Jumat kemarin.
Rektor USU, Prof Dr Runtung Sitepu mengatakan USU memberikan penghormatan dengan tetap memberikan ijazah untuk dua mahasiswa Fakultas Kehutanan yang meninggal dunia tersebut karena mereka sebelumnya telah menyelesaikan seluruh rangkaian pendidikan mereka di USU. Bertindak mewakili mendiang Bonano kakak kandungnya Ghintar Napitupulu, sedangkan mendiang Antoni diwakili kakaknya Leonard Marbun.
"Atas nama pimpinan dan segenap keluarga besar USU, saya mengucapkan turut berdukacita kepada orang tua dan keluarga kedua mahasiswa yang
hadir dalam kesempatan ini. Semoga keduanya mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa," ujar Runtung, Jumat (6/9/2019).
Leonard Marbun sendiri menyampaikan terima kasih kepada USU. Dia menyatakan, pihak keluarga berat sebenarnya berat untuk datang karena masih berduka. Tetapi Leonard menguatkan diri untuk hadir, karena sang adik ternyata menorehkan prestasi selama kuliah.
"Orang tua tidak sanggup menjemput ijazah, tapi saya merasa ini prestasi adik saya yang cumlaude," kata Leonard.
Ucapan senada juga disampaikan Ghintar Napitupulu.
"Ini akan kita jadikan kenang-kenangan sebagai penghargaan untuk adik saya, Bonana," ujar Ghintar.
Kedua mahasiswa tersebut menjadi bagian dari 824 mahasiswa yang mengikuti wisuda di USU pada Jumat kemarin.
Berita Terkait
Van Joened
Berita Populer
