Panitia seleksi pendidikan Sespimmen, Sespimma dan SIP tahun 2020 di jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) melaksanakan penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah di hadapan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Martuani Sormin, Senin (20/1). Kegiatan ini digelar di Lapangan KS Tubun, Mapolda Sumut dengan diikuti oleh selurhu panitia dan peserta seleksi pendidikan tersebut. Terlihat hadir diantaranya Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Irwasda Polda Sumut, PJU Polda Sumut dan seluruh panitia dan peserta seleksi. "Kita menandatangani pakta integritas sekaligus pengambilan sumpah, hal ini dilakukan untuk mengurangi dan mencegah adanya keinginan untuk berlaku curang maupun tidak adil baik dari panitia maupun peserta itu sendiri," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin. Kapolda Sumut berharap seleksi ini akan berlangsung dengan baik, jujur, transparan, akuntabel, yang pada akhirnya dapat menghasilkan calon polisi yang berkualitas, berintegritas, memiliki karakter, dalam rangka mewujudkan Polri yang Promoter. "Hal ini sangat kita butuhkan untuk menjawab ekspetasi masyarakat yang begitu tinggi untuk hadirnya sosok anggota Polri yang Promoter. Karena dalam era demokrasi, kekuasaan tertinggi berada ditangan rakyat yang repretasinya dilaksanakan oleh Anggota DPR, dan inilah yang memberikan legitimasi, otoritasi, dan kewenangan kepada seluruh instansi masyarakat dalam bentuk UU," pungkasnya.[R]
Panitia seleksi pendidikan Sespimmen, Sespimma dan SIP tahun 2020 di jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) melaksanakan penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah di hadapan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Martuani Sormin, Senin (20/1). Kegiatan ini digelar di Lapangan KS Tubun, Mapolda Sumut dengan diikuti oleh selurhu panitia dan peserta seleksi pendidikan tersebut. Terlihat hadir diantaranya Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Irwasda Polda Sumut, PJU Polda Sumut dan seluruh panitia dan peserta seleksi. "Kita menandatangani pakta integritas sekaligus pengambilan sumpah, hal ini dilakukan untuk mengurangi dan mencegah adanya keinginan untuk berlaku curang maupun tidak adil baik dari panitia maupun peserta itu sendiri," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin. Kapolda Sumut berharap seleksi ini akan berlangsung dengan baik, jujur, transparan, akuntabel, yang pada akhirnya dapat menghasilkan calon polisi yang berkualitas, berintegritas, memiliki karakter, dalam rangka mewujudkan Polri yang Promoter. "Hal ini sangat kita butuhkan untuk menjawab ekspetasi masyarakat yang begitu tinggi untuk hadirnya sosok anggota Polri yang Promoter. Karena dalam era demokrasi, kekuasaan tertinggi berada ditangan rakyat yang repretasinya dilaksanakan oleh Anggota DPR, dan inilah yang memberikan legitimasi, otoritasi, dan kewenangan kepada seluruh instansi masyarakat dalam bentuk UU," pungkasnya.© Copyright 2024, All Rights Reserved