Polda Sumut Hentikan Penyidikan Kasus Kapal Tangki Terbakar Di Belawan

Pihak kepolisian menghentikan penyidikan kasus kebakaran kapal Jag Leela yang menyebabkan 7 orang meninggal dunia dan belasan lainnya terluka di Belawan pada 11 Mei 2020 lalu. Penghentian penyidikan ini dilakukan karena tersangka dalam kasus tersebut meninggal dunia dalam kebakaran yang terjadi. "Hasil penyelidikan, tersangkanya adalah Sandi Nova warga Dusun Krajan Baru, Sronok, Banyuwangi, Jawa Timur yang meninggal dunia di TKP," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Tatan Dirsan Atmaja, Selasa (7/7). Tatan menjelaskan, Polda Sumut melakukan penyelidikan sejak kejadian tersebut. Hasil olah TKP yang dilakukan mengindikasikan adanya kesalahan yang dilakukan oleh Sandi Nova yang melakukan kegiatan pembersihan diatas tangki slop dengan menggunakan alat las dan diduga menjadi penyebab ledakan dan terbakar pada bagian tangki slok dan tangki COT 6P. "Kegiatan Sandi Nova melakukan pembersihan dengan menggunakan alat las yang menyambar uap bahan bakar pada tangki slop sehingga menimbulkan api dan ledakan serta kebakaran yg mengakibatkan korban MD 7 orang dan korban luka luka 20 orang," ujarnya. Diketahui kapal milik Waruna Shipyard Indonesia tersebut terbakar di Jalan Deli lama Belawan, Kecamatan Medan Belawan. "Meninggalnya tersangka membuat kasus penuntutan tidak dapat dilakukan," demikian Tatan Dirsan Atmaja.[R]

Pihak kepolisian menghentikan penyidikan kasus kebakaran kapal Jag Leela yang menyebabkan 7 orang meninggal dunia dan belasan lainnya terluka di Belawan pada 11 Mei 2020 lalu. Penghentian penyidikan ini dilakukan karena tersangka dalam kasus tersebut meninggal dunia dalam kebakaran yang terjadi. "Hasil penyelidikan, tersangkanya adalah Sandi Nova warga Dusun Krajan Baru, Sronok, Banyuwangi, Jawa Timur yang meninggal dunia di TKP," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Tatan Dirsan Atmaja, Selasa (7/7). Tatan menjelaskan, Polda Sumut melakukan penyelidikan sejak kejadian tersebut. Hasil olah TKP yang dilakukan mengindikasikan adanya kesalahan yang dilakukan oleh Sandi Nova yang melakukan kegiatan pembersihan diatas tangki slop dengan menggunakan alat las dan diduga menjadi penyebab ledakan dan terbakar pada bagian tangki slok dan tangki COT 6P. "Kegiatan Sandi Nova melakukan pembersihan dengan menggunakan alat las yang menyambar uap bahan bakar pada tangki slop sehingga menimbulkan api dan ledakan serta kebakaran yg mengakibatkan korban MD 7 orang dan korban luka luka 20 orang," ujarnya. Diketahui kapal milik Waruna Shipyard Indonesia tersebut terbakar di Jalan Deli lama Belawan, Kecamatan Medan Belawan. "Meninggalnya tersangka membuat kasus penuntutan tidak dapat dilakukan," demikian Tatan Dirsan Atmaja.