Reza menjelaskan, usulan ini menjadi sangat penting mengingat hingga saat ini pemerintah menurut mereka sangat kewalahan dalam melahirkan regulasi-regulasi dibidang perekonomian. Keterlibatan para pengusaha secara langsung dalam merumuskan kebijakan-kebijakan menurutnya akan lebih efektif untuk membantu kinerja dari Gubernur Sumatera Utara dalam menjalankan tugasnya.
\"Kami melihat tentu konsentrasi Gubernur tidak hanya di bidang perekonomian, namun juga bidang lain. Nah, untuk itulah kami menilai perlu pihak-pihak yang dapat menjadi wadah bertukar pikiran dan memberi masukan kepada beliau pada setiap bidang,\" ujarnya.
Pembukaan Rakerda dan Diklatda BPD HIPMI Sumut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia, Kajati Sumut Fachruddin dan jajaran pengurus BPD HIPMI Sumut serta para undangan lainnya." itemprop="description"/>
Reza menjelaskan, usulan ini menjadi sangat penting mengingat hingga saat ini pemerintah menurut mereka sangat kewalahan dalam melahirkan regulasi-regulasi dibidang perekonomian. Keterlibatan para pengusaha secara langsung dalam merumuskan kebijakan-kebijakan menurutnya akan lebih efektif untuk membantu kinerja dari Gubernur Sumatera Utara dalam menjalankan tugasnya.
\"Kami melihat tentu konsentrasi Gubernur tidak hanya di bidang perekonomian, namun juga bidang lain. Nah, untuk itulah kami menilai perlu pihak-pihak yang dapat menjadi wadah bertukar pikiran dan memberi masukan kepada beliau pada setiap bidang,\" ujarnya.
Pembukaan Rakerda dan Diklatda BPD HIPMI Sumut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia, Kajati Sumut Fachruddin dan jajaran pengurus BPD HIPMI Sumut serta para undangan lainnya."/>
Reza menjelaskan, usulan ini menjadi sangat penting mengingat hingga saat ini pemerintah menurut mereka sangat kewalahan dalam melahirkan regulasi-regulasi dibidang perekonomian. Keterlibatan para pengusaha secara langsung dalam merumuskan kebijakan-kebijakan menurutnya akan lebih efektif untuk membantu kinerja dari Gubernur Sumatera Utara dalam menjalankan tugasnya.
\"Kami melihat tentu konsentrasi Gubernur tidak hanya di bidang perekonomian, namun juga bidang lain. Nah, untuk itulah kami menilai perlu pihak-pihak yang dapat menjadi wadah bertukar pikiran dan memberi masukan kepada beliau pada setiap bidang,\" ujarnya.
Pembukaan Rakerda dan Diklatda BPD HIPMI Sumut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia, Kajati Sumut Fachruddin dan jajaran pengurus BPD HIPMI Sumut serta para undangan lainnya."/>
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumatera Utara mengusulkan pembentukan komite ekonomi daerah di Sumatera Utara. Usuan ini menjadi salah satu hasil rekomendasi yang mereka cetuskan dalam rapat kerja daerah dan diklatda yang dibuka di Hotel Le Polonia, Medan, Rabu (31/7/2019).
"Komite ekonomi daerah ini salah satu elemen didalamnya adalam pengusaha yang nantinya akan membantu pemerintah dalam merumuskan regulasi dibidang perekonomian," kata Ketua BPD HIPMI Sumut, Reza Pranata.
Reza menjelaskan, usulan ini menjadi sangat penting mengingat hingga saat ini pemerintah menurut mereka sangat kewalahan dalam melahirkan regulasi-regulasi dibidang perekonomian. Keterlibatan para pengusaha secara langsung dalam merumuskan kebijakan-kebijakan menurutnya akan lebih efektif untuk membantu kinerja dari Gubernur Sumatera Utara dalam menjalankan tugasnya.
"Kami melihat tentu konsentrasi Gubernur tidak hanya di bidang perekonomian, namun juga bidang lain. Nah, untuk itulah kami menilai perlu pihak-pihak yang dapat menjadi wadah bertukar pikiran dan memberi masukan kepada beliau pada setiap bidang," ujarnya.
Pembukaan Rakerda dan Diklatda BPD HIPMI Sumut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia, Kajati Sumut Fachruddin dan jajaran pengurus BPD HIPMI Sumut serta para undangan lainnya.
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumatera Utara mengusulkan pembentukan komite ekonomi daerah di Sumatera Utara. Usuan ini menjadi salah satu hasil rekomendasi yang mereka cetuskan dalam rapat kerja daerah dan diklatda yang dibuka di Hotel Le Polonia, Medan, Rabu (31/7/2019).
"Komite ekonomi daerah ini salah satu elemen didalamnya adalam pengusaha yang nantinya akan membantu pemerintah dalam merumuskan regulasi dibidang perekonomian," kata Ketua BPD HIPMI Sumut, Reza Pranata.
Reza menjelaskan, usulan ini menjadi sangat penting mengingat hingga saat ini pemerintah menurut mereka sangat kewalahan dalam melahirkan regulasi-regulasi dibidang perekonomian. Keterlibatan para pengusaha secara langsung dalam merumuskan kebijakan-kebijakan menurutnya akan lebih efektif untuk membantu kinerja dari Gubernur Sumatera Utara dalam menjalankan tugasnya.
"Kami melihat tentu konsentrasi Gubernur tidak hanya di bidang perekonomian, namun juga bidang lain. Nah, untuk itulah kami menilai perlu pihak-pihak yang dapat menjadi wadah bertukar pikiran dan memberi masukan kepada beliau pada setiap bidang," ujarnya.
Pembukaan Rakerda dan Diklatda BPD HIPMI Sumut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia, Kajati Sumut Fachruddin dan jajaran pengurus BPD HIPMI Sumut serta para undangan lainnya.