Ø¥Ùنَّمَا الصَّدَقَات٠لÙلْÙÙقَرَاء وَالْمَسَاكÙين٠وَالْعَامÙÙ„Ùينَ عَلَيْهَا وَالْمÙؤَلَّÙÙŽØ©Ù Ù‚ÙÙ„ÙوبÙÙ‡Ùمْ ÙˆÙŽÙÙÙŠ الرّÙقَاب٠وَالْغَارÙÙ…Ùينَ ÙˆÙŽÙÙÙŠ سَبÙيل٠اللّه٠وَابْن٠السَّبÙيل٠ÙَرÙيضَةً مّÙÙ†ÙŽ اللّه٠وَاللّه٠عَلÙيمٌ ØÙŽÙƒÙيمٌ (التوبة: Ù¦Ù )
Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana (QS. 9:60)
عَنْ Ø®ÙذَيْÙÙŽØ©ÙŽ رَضÙÙŠÙŽ الله٠عَنْه٠عَن٠النَبÙيّ٠صَلَّى الله٠عَلَيْه٠وَسَلَّمÙØŒ قَالَ: ÙƒÙلّ٠مَعْرÙوْÙ٠صَدَقَة٠(رواه مسلم)
Dari Hudzaifah r.a., dari Nabi SAW, sabdanya: Setiak perbuatan baik itu adalah shadaqah.
وَاعْـماَل٠البÙـرّ٠صَدَقَـةٌ (رواه مسلم)
Dan berbuat kebajikan itu adalah shadaqah
Secara khas pengertian shadaqah itu adalah: Memberikan perhatian kepada orang lain, agar orang tersebut menjadi senang dan bahagia.
Perhatian yang diberikan itu dapat berupa;
1. Sikap yang ditunjukan, sepert: Senyuman, sapaan, sentuhan, tatapan,
2. Bantuan/pemberian seperti: tenaga, pikiran, fasilitas, uang, dan benda/barang,
3. Bantuan/pemberian bersyarat seperti: zakat dan fidhiyah.
Semua perhatian/shadaqah itu ditujukan untuk membangun keharmonisan dan kesejahteraan sosial dalam kwhidupan masyarakat.
Karena itu dalam memberikan perhatian tersebut, ajaran Islam telah mengatur urutan tingkat-an, orang atau kelompok yang menjadi prioritas sebagaimana yang diterakan dalam QS. 9 : 60 di atas.
Setiap orang tanpa kecuali dapat memberikan perhataian terhadap yang lain dengan kehadiran diri dan kepribadiannya. Menyapa, tersenyum dan memberikan sentuhan kehangatan penuh rasa persaudaraan.
Orang-orang yang memiliki keterampilan dapat membantu yang lain dengan keterampilan yang dimilikinya.
Orang bijak dan berilmu dapat membantu yang lain dengan nasihat, kata-kata bijak dan bim-bingannya,
Orang-orang yang memiliki harta dan kelebihan rezeki dapat membantu yang dengan zakat, in-faq, hadiah, hibah dan shadaqah lainnya.
Intinya, siapa saja baik yang miskin ataupun berpunya, yang awam maupun terpelajar, rakyat jelata maupun penguasa, pekerja/karyawan maupun pengusaha, pedagang dan pegawai, semu-anya dapat berpartisipasi memberikan perhatian/shadaqah kepada sesama demi terwujudnya kehidupan sosial yang harmonis dan sejahtera.
Semoga bermanfaat
© Copyright 2024, All Rights Reserved