Dalam silaturahmi tersebut, Iskandar menjelaskan, pihaknya melakukan sharing atau bertukar pikiran dan membagi pengalaman. Karenanya pertemuan ini jangan dikonotasikan dengan hal-hal lain.
Sementara itu Bobby Nasution menyatakan, tujuan utama kunjungan dirinya hanya sebatas silaturahmi sebab secara pribadi dirinya bersama teman-temannya di Partai NasDem Provinsi dan Medan kerap menjalin komunikasi.
\"Di NasDem ada kakak saya, mertua saya di PDIP, di Golkar ada tulang saya, di Hanura ada tulang saya juga dan di Gerindra ada uda saya. Saya memang sering menjalin komunikasi, tapi belum pernah silaturahmi secara langsung seperti ini. Jadi saya sampaikan dalam pertemuan ini tidak ada pembicaraan secara khusus, kita hanya membahas tupoksi Wali Kota Medan, apakah saja yang diperlukan untuk membangun Kota Medan,\" jelasnya.
Bagi Bobby silaturahmi ini merupakan sebuah media pembelajaran sebab ia masih akan memantapkan dirinya terlebih dahulu sebelum melangkah maju.
\"Bila nantinya ke depan saya pribadi menganggap mampu dan banyak orang memberikan dukungan maka kami akan melakukan pertemuan lebih lanjut,\" imbuhnya.
Namun menurut Bobby dirinya belum membuka pembicaraan politik secara formal kepada keluarganya tersebut, hanya sebatas komunikasi secara personal saja.
Begitupun lanjut Bobby Nasution, dirinya telah berkomunikasi dengan sang mertua terkait rencana maju ke pemilihan Wali Kota Medan.\"Kalau Bapak (Jokowi) itu tergantung keinginan anak-anaknya dan tidak pernah mengatur. Kalau mau politik ya terjun ke politik, kalau mau bisnis ya bisnis yang penting kerja mesti sungguh-sungguh dan kerjanya betul-betul,\" tutup Bobby Nasution." itemprop="description"/>
Dalam silaturahmi tersebut, Iskandar menjelaskan, pihaknya melakukan sharing atau bertukar pikiran dan membagi pengalaman. Karenanya pertemuan ini jangan dikonotasikan dengan hal-hal lain.
Sementara itu Bobby Nasution menyatakan, tujuan utama kunjungan dirinya hanya sebatas silaturahmi sebab secara pribadi dirinya bersama teman-temannya di Partai NasDem Provinsi dan Medan kerap menjalin komunikasi.
\"Di NasDem ada kakak saya, mertua saya di PDIP, di Golkar ada tulang saya, di Hanura ada tulang saya juga dan di Gerindra ada uda saya. Saya memang sering menjalin komunikasi, tapi belum pernah silaturahmi secara langsung seperti ini. Jadi saya sampaikan dalam pertemuan ini tidak ada pembicaraan secara khusus, kita hanya membahas tupoksi Wali Kota Medan, apakah saja yang diperlukan untuk membangun Kota Medan,\" jelasnya.
Bagi Bobby silaturahmi ini merupakan sebuah media pembelajaran sebab ia masih akan memantapkan dirinya terlebih dahulu sebelum melangkah maju.
\"Bila nantinya ke depan saya pribadi menganggap mampu dan banyak orang memberikan dukungan maka kami akan melakukan pertemuan lebih lanjut,\" imbuhnya.
Namun menurut Bobby dirinya belum membuka pembicaraan politik secara formal kepada keluarganya tersebut, hanya sebatas komunikasi secara personal saja.
Begitupun lanjut Bobby Nasution, dirinya telah berkomunikasi dengan sang mertua terkait rencana maju ke pemilihan Wali Kota Medan.\"Kalau Bapak (Jokowi) itu tergantung keinginan anak-anaknya dan tidak pernah mengatur. Kalau mau politik ya terjun ke politik, kalau mau bisnis ya bisnis yang penting kerja mesti sungguh-sungguh dan kerjanya betul-betul,\" tutup Bobby Nasution."/>
Dalam silaturahmi tersebut, Iskandar menjelaskan, pihaknya melakukan sharing atau bertukar pikiran dan membagi pengalaman. Karenanya pertemuan ini jangan dikonotasikan dengan hal-hal lain.
Sementara itu Bobby Nasution menyatakan, tujuan utama kunjungan dirinya hanya sebatas silaturahmi sebab secara pribadi dirinya bersama teman-temannya di Partai NasDem Provinsi dan Medan kerap menjalin komunikasi.
\"Di NasDem ada kakak saya, mertua saya di PDIP, di Golkar ada tulang saya, di Hanura ada tulang saya juga dan di Gerindra ada uda saya. Saya memang sering menjalin komunikasi, tapi belum pernah silaturahmi secara langsung seperti ini. Jadi saya sampaikan dalam pertemuan ini tidak ada pembicaraan secara khusus, kita hanya membahas tupoksi Wali Kota Medan, apakah saja yang diperlukan untuk membangun Kota Medan,\" jelasnya.
Bagi Bobby silaturahmi ini merupakan sebuah media pembelajaran sebab ia masih akan memantapkan dirinya terlebih dahulu sebelum melangkah maju.
\"Bila nantinya ke depan saya pribadi menganggap mampu dan banyak orang memberikan dukungan maka kami akan melakukan pertemuan lebih lanjut,\" imbuhnya.
Namun menurut Bobby dirinya belum membuka pembicaraan politik secara formal kepada keluarganya tersebut, hanya sebatas komunikasi secara personal saja.
Begitupun lanjut Bobby Nasution, dirinya telah berkomunikasi dengan sang mertua terkait rencana maju ke pemilihan Wali Kota Medan.\"Kalau Bapak (Jokowi) itu tergantung keinginan anak-anaknya dan tidak pernah mengatur. Kalau mau politik ya terjun ke politik, kalau mau bisnis ya bisnis yang penting kerja mesti sungguh-sungguh dan kerjanya betul-betul,\" tutup Bobby Nasution."/>
Kunjungan yang dilakukan oleh menantu Presiden Jokowi ke kantor DPW Nasdem Sumut masih memunculkan spekulasi. Sebagian menyebutkan kunjungan Bobby yang didampingi pamannya Doli Sinomba Siregar dan disambut Ketua DPW Nasdem Sumut Iskandar ST dan pengurus DPW Nasdem Sumut tersebut berkaitan dengan pilkada serentak 2020.
Namun Iskandar memastikan tidak ada pembicaraan yang berkaitan dengan kegiatan politik dalam pertemuan tersebut, melainkan hanya silaturahmi.
"Kunjungan Bobby Nasution merupakan silaturahmi sebab beliau juga merupakan keluarga Partai NasDem dimana kakak Bobby Nasution, Inge Nasution juga kader NasDem yang kini duduk sebagai Anggota DPRD Sumut," kata Iskandar.
Dalam silaturahmi tersebut, Iskandar menjelaskan, pihaknya melakukan sharing atau bertukar pikiran dan membagi pengalaman. Karenanya pertemuan ini jangan dikonotasikan dengan hal-hal lain.
Sementara itu Bobby Nasution menyatakan, tujuan utama kunjungan dirinya hanya sebatas silaturahmi sebab secara pribadi dirinya bersama teman-temannya di Partai NasDem Provinsi dan Medan kerap menjalin komunikasi.
"Di NasDem ada kakak saya, mertua saya di PDIP, di Golkar ada tulang saya, di Hanura ada tulang saya juga dan di Gerindra ada uda saya. Saya memang sering menjalin komunikasi, tapi belum pernah silaturahmi secara langsung seperti ini. Jadi saya sampaikan dalam pertemuan ini tidak ada pembicaraan secara khusus, kita hanya membahas tupoksi Wali Kota Medan, apakah saja yang diperlukan untuk membangun Kota Medan," jelasnya.
Bagi Bobby silaturahmi ini merupakan sebuah media pembelajaran sebab ia masih akan memantapkan dirinya terlebih dahulu sebelum melangkah maju.
"Bila nantinya ke depan saya pribadi menganggap mampu dan banyak orang memberikan dukungan maka kami akan melakukan pertemuan lebih lanjut," imbuhnya.
Namun menurut Bobby dirinya belum membuka pembicaraan politik secara formal kepada keluarganya tersebut, hanya sebatas komunikasi secara personal saja.
Begitupun lanjut Bobby Nasution, dirinya telah berkomunikasi dengan sang mertua terkait rencana maju ke pemilihan Wali Kota Medan."Kalau Bapak (Jokowi) itu tergantung keinginan anak-anaknya dan tidak pernah mengatur. Kalau mau politik ya terjun ke politik, kalau mau bisnis ya bisnis yang penting kerja mesti sungguh-sungguh dan kerjanya betul-betul," tutup Bobby Nasution.
Kunjungan yang dilakukan oleh menantu Presiden Jokowi ke kantor DPW Nasdem Sumut masih memunculkan spekulasi. Sebagian menyebutkan kunjungan Bobby yang didampingi pamannya Doli Sinomba Siregar dan disambut Ketua DPW Nasdem Sumut Iskandar ST dan pengurus DPW Nasdem Sumut tersebut berkaitan dengan pilkada serentak 2020.
Namun Iskandar memastikan tidak ada pembicaraan yang berkaitan dengan kegiatan politik dalam pertemuan tersebut, melainkan hanya silaturahmi.
"Kunjungan Bobby Nasution merupakan silaturahmi sebab beliau juga merupakan keluarga Partai NasDem dimana kakak Bobby Nasution, Inge Nasution juga kader NasDem yang kini duduk sebagai Anggota DPRD Sumut," kata Iskandar.
Dalam silaturahmi tersebut, Iskandar menjelaskan, pihaknya melakukan sharing atau bertukar pikiran dan membagi pengalaman. Karenanya pertemuan ini jangan dikonotasikan dengan hal-hal lain.
Sementara itu Bobby Nasution menyatakan, tujuan utama kunjungan dirinya hanya sebatas silaturahmi sebab secara pribadi dirinya bersama teman-temannya di Partai NasDem Provinsi dan Medan kerap menjalin komunikasi.
"Di NasDem ada kakak saya, mertua saya di PDIP, di Golkar ada tulang saya, di Hanura ada tulang saya juga dan di Gerindra ada uda saya. Saya memang sering menjalin komunikasi, tapi belum pernah silaturahmi secara langsung seperti ini. Jadi saya sampaikan dalam pertemuan ini tidak ada pembicaraan secara khusus, kita hanya membahas tupoksi Wali Kota Medan, apakah saja yang diperlukan untuk membangun Kota Medan," jelasnya.
Bagi Bobby silaturahmi ini merupakan sebuah media pembelajaran sebab ia masih akan memantapkan dirinya terlebih dahulu sebelum melangkah maju.
"Bila nantinya ke depan saya pribadi menganggap mampu dan banyak orang memberikan dukungan maka kami akan melakukan pertemuan lebih lanjut," imbuhnya.
Namun menurut Bobby dirinya belum membuka pembicaraan politik secara formal kepada keluarganya tersebut, hanya sebatas komunikasi secara personal saja.
Begitupun lanjut Bobby Nasution, dirinya telah berkomunikasi dengan sang mertua terkait rencana maju ke pemilihan Wali Kota Medan."Kalau Bapak (Jokowi) itu tergantung keinginan anak-anaknya dan tidak pernah mengatur. Kalau mau politik ya terjun ke politik, kalau mau bisnis ya bisnis yang penting kerja mesti sungguh-sungguh dan kerjanya betul-betul," tutup Bobby Nasution.