Tim Penggerak-Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Binjai bekerjasama dengan Kadin Sumut dan SMP Negeri 5 Binjai menggelar program gerakan pemulihan lingkungan hidup melalui pengembangan eco-enzyme dan brecket di halaman SMP Negeri 5 Binjai, Rabu (12/2/2020). Ketua TP-PKK Binjai Hj Lisa Andriani Idaham mengatakan masyarakat harus meninggalkan cara lama sampah masih sebatas dikumpulkan, diangkut dan dibuang ke TPA. "Sampah bisa bernilai ekonomis dan bermanfaat kalau dijadikan energi, kompos, pupuk dan bahan baku industri," kata bunda Paud Binjai. Lisa Andriani Idaham menyambut baik pelatihan membuat ecoenzim dan briket karena ramah lingkungan yang sangat fungsional dengan bahan sampah rumah tangga. "Ini sebagi salah satu solusi menyelesaikan permasalahan sekaligus menjaga kualitas lingkungan dan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat," ucapnya. Lisa Andriani Idaham berharap pelatihan membuat ecoenzim dengan bahan sampah rumah tangga ini tidak hanya menjadi seremonial. "Harapannya kedepan menjadi gerakan kita bersama untuk menyelamatkan lingkungan," harapnya.[R]
Tim Penggerak-Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Binjai bekerjasama dengan Kadin Sumut dan SMP Negeri 5 Binjai menggelar program gerakan pemulihan lingkungan hidup melalui pengembangan eco-enzyme dan brecket di halaman SMP Negeri 5 Binjai, Rabu (12/2/2020). Ketua TP-PKK Binjai Hj Lisa Andriani Idaham mengatakan masyarakat harus meninggalkan cara lama sampah masih sebatas dikumpulkan, diangkut dan dibuang ke TPA. "Sampah bisa bernilai ekonomis dan bermanfaat kalau dijadikan energi, kompos, pupuk dan bahan baku industri," kata bunda Paud Binjai. Lisa Andriani Idaham menyambut baik pelatihan membuat ecoenzim dan briket karena ramah lingkungan yang sangat fungsional dengan bahan sampah rumah tangga. "Ini sebagi salah satu solusi menyelesaikan permasalahan sekaligus menjaga kualitas lingkungan dan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat," ucapnya. Lisa Andriani Idaham berharap pelatihan membuat ecoenzim dengan bahan sampah rumah tangga ini tidak hanya menjadi seremonial. "Harapannya kedepan menjadi gerakan kita bersama untuk menyelamatkan lingkungan," harapnya.© Copyright 2024, All Rights Reserved