Keluhan mengenai ketersediaan air menjadi keluhan utama pelanggan PDAM Tirtanadi di kawasan Perumnas Simalingkar dalam beberapa pekan belakangan ini.
Mereka mengeluhkan pasokan air yang hanya hidup beberapa jam pada tengah malam. Kondisi ini bahkan sudah terjadi hampir sepekan terakhir.
“Sudah hampir seminggu disini air mati total, hanya hidup sebentar pas malam, kami kesusahan,” kata Saragih, salah seorang warga, Senin (1/7).
Ia menjelaskan, kondisi air yang tidak hidup dalam sepekan terakhir ini dikeluhkan oleh warga di kawasan Jalan Merica Raya, Jalan Pala, Jalan Rotan dan sekitarnya. Mereka mengaku persoalan ini sudah dinformasikan kepada pihak PDAM Cabang Padang Bulan.
“Orang PDAM Cabang Padang Bulan dalam beberapa hari ini memang terus mendistribusikan air dengan mobil tangki. Tapi itu kan tidak bisa menyelesaikan masalah, karena terbatas jangkauannya meskipun mereka turun hingga malam hari,” ujar Saragih.
Sebenarnya pihak PDAM Tirtanadi pusat sebelumnya sudah mengkonfirmasi persoalan ini. Pada Jumat 30 Juni 2024 lalu pihak humas PDAM Tirtanadi menyampaikan persoalan air mati itu di kawasan Perumnas Simalingkar akibat penurunan debit air sumber di Sibolangit. Hal ini semakin menjadi persoalan karena kejadian pipa transmisi 400 mm pecah di Namorambe.
“Alhamdulillah sudah selesai perbaikannya pagi ini, hanya saja normalisasi pemadatan/pengisian air di jalur pipa membutuhkan waktu seharian,” ungkapnya.
Konfirmasi yang disampaikan Lokot Parlindungan dari pihak kehumasan PDAM Tirtanadi ini membuat warga sangat berharap air akan kembali normal sehari setelahnya. Namun hingga hari ini, Senin 1 Juli 2024 ternyata air masih bermasalah.
“PDAM Tirtanadi bohong besar. Warga jangan dipermainkan dengan informasi bohong. Ini membuat kita kecewa,” ujar Sijabat warga lainnya.
Kekecewaan warga ini membuat mereka berencana meminta langsung jawaban dari PDAM Tirtanadi dengan aksi unjuk rasa ke Kantor Pusat PDAM Tirtanadi di Jalan SM Raja Medan.
“Sejauh ini kita masih berembuk soal aksi unjuk rasa itu. Kita mau minta PDAM Tirtanadi jangan kasih informasi bohong,” ungkapnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved