Airlangga Punya Dua Modal Kuat Untuk Kembali Pimpin Golkar

Sejumlah pengamat politik memprediksi Airlangga Hartarto berpeluang besar untuk kembali duduk di kursi Ketua Umum Partai Golkar. Setidaknya, ada dua parameter yang membuat dukungan terhadap Airlangga  terus mengalir.

Analis politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Mochtar W Oetomo mengatakan, solidnya dukungan pengurus daerah (DPD) baik tingkat I maupun II membuktikan bahwa kader serta pengurus Golkar nyaman dengan gaya kepemimpinan Airlangga.
 
Dukungan ini merupakan dampak dari kesuksesan Airlangga menaungi Golkar," jelas Mohtar seperti dilansir Kantor Berita RMOL, sesaat lalu, Senin (12/8).

Paramater lainnnya, konstituen atau pemilih  Golkar di akar rumput juga masih inginkan sosok kepemimpinan Airlangga. Hal itu tergambar dari penelitian yang dilakukan beberapa lembaga survei.

Terbaru, survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI), yang menyebut elektabilitas Airlangga masih yang tertinggi yakni 66,3 persen dibanding calon ketua umum Golkar lainnya yang hanya berkisar satu digit. Bahkan, 70,9 persen pemilih Golkar, menginginkan Airlangga kembali memimpin partai beringin.

"Survei itu menunjukkan Airlangga masih diinginkan akar rumput," tambah Mochtar.

Melihat kedua parameter itu, Mohtar memprediksi jalan Airlangga untuk memenangi kontestasi pemilihan Ketua Umum Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) Desember 2019 mendatang, bakal berjalan mulus.

"Modal kuat sudah diperoleh Airlangga dengan dua parameter tersebut, tinggal mengelolanya saja," tandas Mochtar. [fak]

Sejumlah pengamat politik memprediksi Airlangga Hartarto berpeluang besar untuk kembali duduk di kursi Ketua Umum Partai Golkar. Setidaknya, ada dua parameter yang membuat dukungan terhadap Airlangga  terus mengalir.

Analis politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Mochtar W Oetomo mengatakan, solidnya dukungan pengurus daerah (DPD) baik tingkat I maupun II membuktikan bahwa kader serta pengurus Golkar nyaman dengan gaya kepemimpinan Airlangga.
 
Dukungan ini merupakan dampak dari kesuksesan Airlangga menaungi Golkar," jelas Mohtar seperti dilansir Kantor Berita RMOL, sesaat lalu, Senin (12/8).

Paramater lainnnya, konstituen atau pemilih  Golkar di akar rumput juga masih inginkan sosok kepemimpinan Airlangga. Hal itu tergambar dari penelitian yang dilakukan beberapa lembaga survei.

Terbaru, survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI), yang menyebut elektabilitas Airlangga masih yang tertinggi yakni 66,3 persen dibanding calon ketua umum Golkar lainnya yang hanya berkisar satu digit. Bahkan, 70,9 persen pemilih Golkar, menginginkan Airlangga kembali memimpin partai beringin.

"Survei itu menunjukkan Airlangga masih diinginkan akar rumput," tambah Mochtar.

Melihat kedua parameter itu, Mohtar memprediksi jalan Airlangga untuk memenangi kontestasi pemilihan Ketua Umum Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) Desember 2019 mendatang, bakal berjalan mulus.

"Modal kuat sudah diperoleh Airlangga dengan dua parameter tersebut, tinggal mengelolanya saja," tandas Mochtar. [fak]