Keputusan Wali Kota Medan Bobby Nasution mencoret anggaran pembelian mobil dinas baru untuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, dan mengalihkan anggaran itu untuk membeli ambulans mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat Sumut yang juga Mantan Sekda Provinsi Sumatera Utara, RE Nainggolan.
“Ini memberi pesan yang sangat kuat tentang kepekaan Wali Kota terhadap situasi pandemi yang kita hadapi sekarang. Simbol sense of crisis yang sangat baik. Benar bahwa mobil dinas itu sudah dianggarkan, dan sepenuhnya legal jika itu diwujudkan. Akan tetapi, kepemimpinan yang hebat butuh lebih dari sekadar rutinitas, biasa-biasa, apalagi berlindung di balik aspek legal formal semata. Pemimpin harus bisa membuat terobosan, membuat keputusan out of the box,” ujarnya kepada wartawan di Medan, Rabu (18/8/2021).
Semua pemimpin termasuk para ASN harus menyadari sekarang ini mata masyarakat mengawasi lebih dekat daripada sebelumnya.
“Ini era digital. Semua tindakan dan ucapan pemimpin dan penyelenggara pemerintahan, menyebar secepat kilat. Hal baik dan buruk bisa viral luar biasa. Jadi, pastikan Anda melakukan yang baik,” katanya.
Ketika diminta tanggapannya soal kepala daerah lain yang tetap merealisasikan pengadaan mobil dinas di tengah pandemi, secara diplomatis Bupati Tapanuli Utara 1999-2004 ini mengelak berkomentar.
“Yang jelas, semua tindakan dan keputusan didasarkan pada situasi, mendahulukan yang perlu, dan berpihak kepada kepentingan masyarakat yang saat ini paling terdampak pandemi. Saya fokus mengapresiasi keputusan Wali Kota Medan. Semoga ini menjadi standar baru di seluruh Indonesia, kepala daerah yang punya kepekaan tinggi,” katanya.
Pada bagian lain, mantan Sekdaprovsu itu juga mengapresiasi rencana Bobby untuk mengurangi vaksinasi massal di Medan dan berfokus melakukan vaksinasi Corona dari rumah ke rumah atau door to door.
“Dari beberapa kasus, vaksinasi massal memang bisa menimbulkan kerumunan juga. Ini terobosan yang sangat baik. Dalam kaitan itu, ada kebutuhan menambah armada ambulans untuk keperluan warga serta membantu vaksinasi Corona.
Sebelumnya, Bobby Nasution menyebut ambulans untuk vaksinasi door to door saat ini masih minim. Dia mengatakan baru tersedia tiga mobil untuk melakukan vaksinasi door to door.
"Kalau door to door itu kita butuh kendaraan karena vaksinatornya juga, kalau semuanya kita pakai door to door berapa banyak kendaraan. Yang hari ini ready tiga, dua dari pemko yang satu tadi saya bilang di Kecamatan Medan Helvetia, satu lagi di Kecamatan Medan Tuntungan, satu lagi dari BIN daerah," sebut Bobby.
Bobby mengaku bakal menambah ambulans tahun ini. Menantu Presiden Jokowi ini menyebut anggaran pembelian ambulans diambil dari anggaran mobil dinas wali kota dan wakil wali kota yang sudah dicoret oleh dirinya.
"Nanti mudah-mudahan bisa kita tambah. Karena kita juga sudah ingin kita tambah, ingin kita beli lagi ambulans. Kemarin, saya sama Pak Wakil juga sepakat mobil dinas tahun ini dicoret saja, beliin ambulans. Itu kesepakatan dan sudah disetujui kemarin di P (APBD), mobil dinas wali kota-wakil wali kota coret, kita ganti beli ambulans untuk kecamatan-kecamatan nanti, biar bisa vaksinasi juga," ucap Bobby.
© Copyright 2024, All Rights Reserved