Keluarga Sidik sangat berterima kasih kepada seluruh dermawan yang telah membantu proses pengobatan Sidik sampai pada tahap operasi.
\"Alhamdulillah saya sangat berterima kasih kepada dermawan dan ACT yang telah membantu proses pengobatan anak saya, sangat bersyukur banget. Mohon doanya juga mudah-mudahan bisa melewati proses medis dengan lancar,\" ungkap Yuli, ibunda Sidik.
Banyaknya tantangan terkait dengan masalah sosial, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan sangat erat hubungannya dengan rasa persaudaraan sesama bangsa Indonesia. Gerakan Nasional #IndonesiaDermawan menjadi semangat dalam menghidupkan kembali kebersamaan dalam aksi-aksi kebaikan di berbagai pelosok Indonesia hingga penjuru dunia." itemprop="description"/>
Keluarga Sidik sangat berterima kasih kepada seluruh dermawan yang telah membantu proses pengobatan Sidik sampai pada tahap operasi.
\"Alhamdulillah saya sangat berterima kasih kepada dermawan dan ACT yang telah membantu proses pengobatan anak saya, sangat bersyukur banget. Mohon doanya juga mudah-mudahan bisa melewati proses medis dengan lancar,\" ungkap Yuli, ibunda Sidik.
Banyaknya tantangan terkait dengan masalah sosial, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan sangat erat hubungannya dengan rasa persaudaraan sesama bangsa Indonesia. Gerakan Nasional #IndonesiaDermawan menjadi semangat dalam menghidupkan kembali kebersamaan dalam aksi-aksi kebaikan di berbagai pelosok Indonesia hingga penjuru dunia."/>
Keluarga Sidik sangat berterima kasih kepada seluruh dermawan yang telah membantu proses pengobatan Sidik sampai pada tahap operasi.
\"Alhamdulillah saya sangat berterima kasih kepada dermawan dan ACT yang telah membantu proses pengobatan anak saya, sangat bersyukur banget. Mohon doanya juga mudah-mudahan bisa melewati proses medis dengan lancar,\" ungkap Yuli, ibunda Sidik.
Banyaknya tantangan terkait dengan masalah sosial, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan sangat erat hubungannya dengan rasa persaudaraan sesama bangsa Indonesia. Gerakan Nasional #IndonesiaDermawan menjadi semangat dalam menghidupkan kembali kebersamaan dalam aksi-aksi kebaikan di berbagai pelosok Indonesia hingga penjuru dunia."/>
Sejak lahir, kantong kolostomi selalu tersemat di perut Sidik (11) karena tubuhnya tidak memiliki anus. Segala ikhtiar dilakukan agar Sidik memiliki saluran pembuangan tersebut. Misalnya saja, pada 2008, Sidik menjalani operasi pembuatan lubang anus di RSHS Bandung. Namun karena keterbatasan ekonomi, operasi tidak dilakukan sampai selesai. Akibatnya, selama tujuh tahun lamanya Sidik BAB melalui lubang kolostomi yang ada di perut sebelah kirinya.
Gerakan Nasional #IndonesiaDermawan diinsiasi untuk membangun mental kedermawanan secara masif untuk membantu saudara yang membutuhkan. Sejalan dengan semangat tersebut, Tim Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) melalui Fauzi Ridwan mengajak masyakat membantu biaya operasi pembuatan lubang anus di Rumah Sakit Margono Soekarjo.
"Alhamdulillah prosesnya cepat dan lancar, InsyaAllah kami akan mengikuti arahan tim medis sampai pada tahap Sidik benar-benar bias BAB secara normal," terang Fauzi.
Keluarga Sidik sangat berterima kasih kepada seluruh dermawan yang telah membantu proses pengobatan Sidik sampai pada tahap operasi.
"Alhamdulillah saya sangat berterima kasih kepada dermawan dan ACT yang telah membantu proses pengobatan anak saya, sangat bersyukur banget. Mohon doanya juga mudah-mudahan bisa melewati proses medis dengan lancar," ungkap Yuli, ibunda Sidik.
Banyaknya tantangan terkait dengan masalah sosial, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan sangat erat hubungannya dengan rasa persaudaraan sesama bangsa Indonesia. Gerakan Nasional #IndonesiaDermawan menjadi semangat dalam menghidupkan kembali kebersamaan dalam aksi-aksi kebaikan di berbagai pelosok Indonesia hingga penjuru dunia.
Sejak lahir, kantong kolostomi selalu tersemat di perut Sidik (11) karena tubuhnya tidak memiliki anus. Segala ikhtiar dilakukan agar Sidik memiliki saluran pembuangan tersebut. Misalnya saja, pada 2008, Sidik menjalani operasi pembuatan lubang anus di RSHS Bandung. Namun karena keterbatasan ekonomi, operasi tidak dilakukan sampai selesai. Akibatnya, selama tujuh tahun lamanya Sidik BAB melalui lubang kolostomi yang ada di perut sebelah kirinya.
Gerakan Nasional #IndonesiaDermawan diinsiasi untuk membangun mental kedermawanan secara masif untuk membantu saudara yang membutuhkan. Sejalan dengan semangat tersebut, Tim Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) melalui Fauzi Ridwan mengajak masyakat membantu biaya operasi pembuatan lubang anus di Rumah Sakit Margono Soekarjo.
"Alhamdulillah prosesnya cepat dan lancar, InsyaAllah kami akan mengikuti arahan tim medis sampai pada tahap Sidik benar-benar bias BAB secara normal," terang Fauzi.
Keluarga Sidik sangat berterima kasih kepada seluruh dermawan yang telah membantu proses pengobatan Sidik sampai pada tahap operasi.
"Alhamdulillah saya sangat berterima kasih kepada dermawan dan ACT yang telah membantu proses pengobatan anak saya, sangat bersyukur banget. Mohon doanya juga mudah-mudahan bisa melewati proses medis dengan lancar," ungkap Yuli, ibunda Sidik.
Banyaknya tantangan terkait dengan masalah sosial, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan sangat erat hubungannya dengan rasa persaudaraan sesama bangsa Indonesia. Gerakan Nasional #IndonesiaDermawan menjadi semangat dalam menghidupkan kembali kebersamaan dalam aksi-aksi kebaikan di berbagai pelosok Indonesia hingga penjuru dunia.