Kantor Berita RMOLSumut, Sabtu (3/8).
Hanya saja, lanjut dia, persoalan akan dipilih atau tidak itu tergantung pada rakyat.
\"Akhirnya rakyatlah nanti yang akan menilai dan merasakan kinerjanya,\" kata dia.
Selain kedua anaknya bisa saja maju di Pilkada, menurut Ikrimah, Presiden Joko Widodo juga bisa memainkan kartu truf susunan kabinet kedepan.
\"Hanya konsekwensinya, nggak mungkin anak Pak Jokowi akan jadi menteri jika permintaan dukungan untuk Pilkada Medan atau Solo dilakukan jika, anak beliau jadi menteri juga dan anak yang lain ingin maju jadi calon walikota. Itu akan menyalahi pakem dan preseden buruk, seolah Pak Jokowi ingin sekali kekuasaan bagi keluarga beliau. Walau secara hukum sah sah saja,\" demikian Ikrimah. [hta]
" itemprop="description"/>
Kantor Berita RMOLSumut, Sabtu (3/8).
Hanya saja, lanjut dia, persoalan akan dipilih atau tidak itu tergantung pada rakyat.
\"Akhirnya rakyatlah nanti yang akan menilai dan merasakan kinerjanya,\" kata dia.
Selain kedua anaknya bisa saja maju di Pilkada, menurut Ikrimah, Presiden Joko Widodo juga bisa memainkan kartu truf susunan kabinet kedepan.
\"Hanya konsekwensinya, nggak mungkin anak Pak Jokowi akan jadi menteri jika permintaan dukungan untuk Pilkada Medan atau Solo dilakukan jika, anak beliau jadi menteri juga dan anak yang lain ingin maju jadi calon walikota. Itu akan menyalahi pakem dan preseden buruk, seolah Pak Jokowi ingin sekali kekuasaan bagi keluarga beliau. Walau secara hukum sah sah saja,\" demikian Ikrimah. [hta]
"/>
Kantor Berita RMOLSumut, Sabtu (3/8).
Hanya saja, lanjut dia, persoalan akan dipilih atau tidak itu tergantung pada rakyat.
\"Akhirnya rakyatlah nanti yang akan menilai dan merasakan kinerjanya,\" kata dia.
Selain kedua anaknya bisa saja maju di Pilkada, menurut Ikrimah, Presiden Joko Widodo juga bisa memainkan kartu truf susunan kabinet kedepan.
\"Hanya konsekwensinya, nggak mungkin anak Pak Jokowi akan jadi menteri jika permintaan dukungan untuk Pilkada Medan atau Solo dilakukan jika, anak beliau jadi menteri juga dan anak yang lain ingin maju jadi calon walikota. Itu akan menyalahi pakem dan preseden buruk, seolah Pak Jokowi ingin sekali kekuasaan bagi keluarga beliau. Walau secara hukum sah sah saja,\" demikian Ikrimah. [hta]
"/>