Pengamanan Pelantikan DPRD Medan Berlebihan, Wartawan Pun Diusir

Suasana pelantikan anggota DPRD Kota Medan periode 2019-2024 diwarnai aksi kurang menyenangkan dari petugas keamanan gedung. Sejumlah wartawan televisi nasional bahkan diusir oleh petugas keamanan saat melakukan tugas peliputan.

Peristiwa ini terjadi pada saat pengambilan sumpah jabatan 50 anggota dewan sedang berlangsung. Saat itu ruang wartawan di lantai ground dipenuhi tamu undangan sehingga wartawan kesulitan mengambil tempat. Beberapa diantaranya mencoba berpindah posisi  ke lantai 1.

Namun setelah mengambil posisi serta menyetel camera dan sempat mengambil gambar, tiba-tiba datang satpam bernama Rijwansyah dannlangsung menegur dan melarang 2 cameraman tv nasional dari CNN dan TVOne.

"Abang dari mana,  di sini bukan ruang wartawan, ini ruang untuk tamu undangan, wartawan di bawah tempatnya ayo keluar bg," ujar Rijwansyah.

Wartawan mencoba menjelaskan alasan mereka mengambil gambar disana yakni karena ruangan khusus wartawan justru disesaki tamu undangan. Namun penjelasan itu tak diterima oleh Rijwansyah hingga suasana menjadi tidak kondusif.

"Kami dibawah gak dapat tempat lagi, karena ruang wartawan di lantai ground dprd medan ditempati tamu undangan jadi kami harus bagaimana, karena makanya ke sini. lagi pula tidak ada yang terganggu tamu undangan yang ada di lantai 1 ini," sebut Fahmi juru kamera TVOne.

Namun, satpam Rijwansyah tersebut bersikeras dan melarang wartawan melakukan tugasnya. Bahkan, ia memaksa mereka untuk segera keluar dari ruangan tersebut.

"Silahkan tanya komandan saja," ketusnya.[rgu]

Suasana pelantikan anggota DPRD Kota Medan periode 2019-2024 diwarnai aksi kurang menyenangkan dari petugas keamanan gedung. Sejumlah wartawan televisi nasional bahkan diusir oleh petugas keamanan saat melakukan tugas peliputan.

Peristiwa ini terjadi pada saat pengambilan sumpah jabatan 50 anggota dewan sedang berlangsung. Saat itu ruang wartawan di lantai ground dipenuhi tamu undangan sehingga wartawan kesulitan mengambil tempat. Beberapa diantaranya mencoba berpindah posisi  ke lantai 1.

Namun setelah mengambil posisi serta menyetel camera dan sempat mengambil gambar, tiba-tiba datang satpam bernama Rijwansyah dannlangsung menegur dan melarang 2 cameraman tv nasional dari CNN dan TVOne.

"Abang dari mana,  di sini bukan ruang wartawan, ini ruang untuk tamu undangan, wartawan di bawah tempatnya ayo keluar bg," ujar Rijwansyah.

Wartawan mencoba menjelaskan alasan mereka mengambil gambar disana yakni karena ruangan khusus wartawan justru disesaki tamu undangan. Namun penjelasan itu tak diterima oleh Rijwansyah hingga suasana menjadi tidak kondusif.

"Kami dibawah gak dapat tempat lagi, karena ruang wartawan di lantai ground dprd medan ditempati tamu undangan jadi kami harus bagaimana, karena makanya ke sini. lagi pula tidak ada yang terganggu tamu undangan yang ada di lantai 1 ini," sebut Fahmi juru kamera TVOne.

Namun, satpam Rijwansyah tersebut bersikeras dan melarang wartawan melakukan tugasnya. Bahkan, ia memaksa mereka untuk segera keluar dari ruangan tersebut.

"Silahkan tanya komandan saja," ketusnya.[rgu]