Pasangan Suami-Istri Nekat Minum Racun Di Labuhanbatu

Diduga mencoba melakukan aksi bunuh diri, pasangan suami-istri warga Desa Sennah, Kecamatan Pangkatan, Labuhanbatu nekad minum racun. Namun dalam peristiwa tersebut hanya suami yakni Jotan Manurung (56) yang tewas, sedangkan istrinya Sorta br Sibarani (54) kritis dan ditolong warga. Kapolsek Bilah Hilir, AKP Krisnat Indratno mengatakan peristiwa ini terjadi pada Minggu (2/2) sekitar pukul 07.00 WIB. Warga menemukan keduanya sudah tidak berdaya dan ditemukan cairan yang diduga racun dari mulutnya. Warga yang melihat peristiwa tersebut langsung menghubungi bidan setempat untuk memberikan pertolongan. Kemudian bidan setempat melakukan pemeriksan sementara, dan ditemukan cairan yang diduga racun dari mulut ke duanya. "Dari mulut Jotan Manurung, tercium bau yang sangat menyengat diduga korban minum racun dan langsung meninggal," terang Krisnat. "Sementara istrinya Sorta br Sibarani, kondisinya kritis, dari mulut dan hidungnya mengelurkan cairan diduga racun yang sama dengan suaminya," sambung Kapolsek. Krisnat menuturkan bahwa saat ini korban yang kritis dibawa ke rumah sakit yang berada di Rantau Prapat guna mendapat pertolongan dan perawatan. Krisnat menceritakan bahwa Jotan Manurung tinggal bersama Sorta Sibarani. Selama ini, Jotan selalu merawat Sorta yang sudah lama mengalami kelumpuhan. Namun, terkait apakah motif keduanya minum racun, polisi belum bisa memastikanya. Timnya masih melakukan penyelidikan.[R]

Diduga mencoba melakukan aksi bunuh diri, pasangan suami-istri warga Desa Sennah, Kecamatan Pangkatan, Labuhanbatu nekad minum racun. Namun dalam peristiwa tersebut hanya suami yakni Jotan Manurung (56) yang tewas, sedangkan istrinya Sorta br Sibarani (54) kritis dan ditolong warga. Kapolsek Bilah Hilir, AKP Krisnat Indratno mengatakan peristiwa ini terjadi pada Minggu (2/2) sekitar pukul 07.00 WIB. Warga menemukan keduanya sudah tidak berdaya dan ditemukan cairan yang diduga racun dari mulutnya. Warga yang melihat peristiwa tersebut langsung menghubungi bidan setempat untuk memberikan pertolongan. Kemudian bidan setempat melakukan pemeriksan sementara, dan ditemukan cairan yang diduga racun dari mulut ke duanya. "Dari mulut Jotan Manurung, tercium bau yang sangat menyengat diduga korban minum racun dan langsung meninggal," terang Krisnat. "Sementara istrinya Sorta br Sibarani, kondisinya kritis, dari mulut dan hidungnya mengelurkan cairan diduga racun yang sama dengan suaminya," sambung Kapolsek. Krisnat menuturkan bahwa saat ini korban yang kritis dibawa ke rumah sakit yang berada di Rantau Prapat guna mendapat pertolongan dan perawatan. Krisnat menceritakan bahwa Jotan Manurung tinggal bersama Sorta Sibarani. Selama ini, Jotan selalu merawat Sorta yang sudah lama mengalami kelumpuhan. Namun, terkait apakah motif keduanya minum racun, polisi belum bisa memastikanya. Timnya masih melakukan penyelidikan.